Populer: PHK Ribuan Karyawan Pabrik Sepatu; BBM Pertamina Sesuai Spesifikasi

Ilustrasi pabrik sepatu. Foto: Shutterstock

Berita mengenai Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) pada perusahaan sepatu di Tangerang menjadi berita yang ramai dibaca pada Kamis (6/3).

Selain itu, BBM Pertamina yang dipastikan sudah sesuai spesifikasi juga menjadi berita yang ramai dibaca di kumparanBisnis.

PHK Ribuan Karyawan Pabrik Sepatu

Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Nasional (KSPN), Ristadi mengungkap perusahaan sepatu yang melakukan PHK tersebut adalah PT Adis Dimension Footwear dan PT Victory Ching Luh.

Pada dua perusahaan tersebut terdapat 3.500 yang terkena PHK secara bertahap di mana PT Adis Dimension Footwear melakukan PHK terhadap 1.500 karyawan dan PT Victory Ching Luh mengurangi 2.000 pekerjanya.

"Info yang saya dapat di Tangerang, PT Adis Dimension Footwear PHK 1.500 pekerja dan PT Victory Chingluh Indonesia sedang memproses PHK 2.000 pekerja," ungkap Ristadi kepada kumparan.

Seorang pelanggan tercermin di jendela toko yang dihiasi dengan logo toko Nike. Foto: Grigory Dukor/ REUTERS

Menurutnya, PHK tersebut terjadi akibat permintaan pasar yang menurun sejak pandemi COVID-19. Meski terjadi PHK, Ia memastikan PHK di 2 perusahaan tersebut telah selesai dengan baik sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Kabar PHK ini juga sudah dipastikan oleh Juru Bicara Kementerian Perindustrian (Kemenperin), Febri Hendri Antoni Arif.

"Victory Chingluh Indonesia yang memproduksi sepatu olahraga merek Nike relokasi ke pabrik baru di Cirebon, karena UMR naik di atas 6 persen. Pegawainya ditawari PHK sukarela sebanyak 2.393 orang atau bekerja di pabrik relokasi," kata Febri.

Ia memastikan, pabrik Victory Chingluh Indonesia di Tangerang masih beroperasi dengan 900 karyawan. Adapun per 3 Maret 2025, mereka masih memiliki total 15.840 karyawan.

BBM Pertamina Sesuai Spesifikasi

Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin didampingi Jampidsus Kejagung Febrie Adriansyah, Komisaris Utama PT Pertamina Mochamad Irawan menjawab pertanyaan wartawan usai pertemuan di Kejaksaan Agung, Jakarta, Kamis (6/3/2025). Foto: Bayu Pratama S/ANTARA FOTO

Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Simon Aloysius Mantiri menegaskan produk BBM Pertamina telah melalui uji kualitas secara berkala oleh Lemigas Kementerian ESDM RI.

Selain itu Pertamina juga melibatkan pihak independen yaitu PT Surveyor Indonesia dan PT TUV Rheinland Indonesia untuk turut menguji kualitas BBM milik Pertamina. Hasilnya menunjukkan kualitasnya telah sesuai standar teknis yang ditetapkan.

“Sehubungan dengan kualitas BBM yang saat ini berada di SPBU Pertamina, kami melakukan uji rutin bekerja sama dengan Lemigas. Bukan hanya karena ada kejadian ini, tapi ini adalah satu kegiatan rutin yang dilakukan oleh Lemigas kepada badan usaha hilir termasuk salah satunya adalah Pertamina,” kata Simon.

Untuk itu Ia juga mengajak masyarakat untuk tidak perlu khawatir dan cemas karena produk yang berada di SPBU Pertamina berkualitas dan sesuai dengan standar spesifikasi teknis.