Populer: Prabowo Janji Tak Impor BBM; Penyebab Roda LRT Aus

26 November 2023 6:11 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
7
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kereta ringan atau Light Rail Transit (LRT) melintas di jembatan rel lengkung (longspan) LRT Kuningan, Jakarta, Rabu (2/8/2023).  Foto: Aditya Pradana Putra/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Kereta ringan atau Light Rail Transit (LRT) melintas di jembatan rel lengkung (longspan) LRT Kuningan, Jakarta, Rabu (2/8/2023). Foto: Aditya Pradana Putra/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Janji calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto bahwa Indonesia tak akan mengimpor BBM (Bahan Bakar Minyak) lagi, jadi berita paling populer di kumparanBisnis sepanjang Sabtu (25/11).
ADVERTISEMENT
Selain itu, ada berita mengenai penyebab ausnya roda LRT Jabodebek yang juga ramai dibaca publik. Berikut rangkumannya.

Prabowo Janji Tak Impor BBM

Indonesia dijanjikan tidak perlu lagi mengimpor BBM (Bahan Bakar Minyak) oleh bakal calon presiden (bacapres) Prabowo, jika menang dalam kontestasi politik tahun depan. Hal itu disampaikan capres dari Koalisi Indonesia Maju tersebut dalam Dialog Publik di Universitas Muhammadiyah Surabaya.
Prabowo menyatakan komitmennya jika terpilih jadi presiden akan mewujudkan swasembada tiga kebutuhan utama. Termasuk swasembada energi yang akan menjadi daya tawar di pasar global yang kuat.
Prabowo beri keterangan kepada wartawan usai jenguk Luhut di Singapura. Foto: Dok. Istimewa
"Saudara-saudara hasil cepat di antaranya kita harus swasembada pangan, swasembada air, swasembada energi," kata Prabowo dalam acara yang berlangsung Jumat (24/11).
Terkait swasembada energi, Prabowo pun menegaskan janjinya untuk tidak lagi mengimpor BBM.
ADVERTISEMENT
"Kita satu-satunya negara di dunia yang nanti 100 persen BBM kita dari hijau, dari biofuel, dari kelapa sawit, dari jagung dan dari tebu. Kita tidak akan impor BBM lagi saudara-saudara,"

Penyebab Roda LRT Jabodebek Aus

Desain jalur lengkungan LRT Jabodebek menjadi biang kerok ausnya roda kereta yang melintas di atas trem tersebut.
"Tim konsultan dan beberapa tim sedang meneliti. Karena ini spesifikasinya sedikit berbeda dengan LRT Palembang. Tapi kalau kami sebagai operator bagaimana operasionalnya lancar," kata EVP Corporate Secretary PT KAI, Raden Agus Dwinanto Budiadji, saat ditemui di Stasiun Gambir Jakarta, Jumat (24/11) malam.
Roda yang aus ini, membuat sebanyak 18 trainset LRT sempat diistirahatkan untuk perawatan pembubutan roda. Akibatnya rangkaian kereta yang dapat dioperasikan penuh ada 8 rangkaian, sehingga membuat waktu tunggu LRT menjadi 1 jam.
ADVERTISEMENT
Kemenhub menargetkan pada 1 Desember 2023 nanti bisa dioperasikan 16 trainset dengan headway menjadi 20 menit saja. Hingga Selasa (21/11), beberapa trainset rampung diperbaiki dan jumlah trainset LRT yang beroperasi bertambah menjadi 12 trainset dengan headway menjadi hanya 37 menit.
Agus bilang, dengan perbedaan desain lengkungan LRT di Jakarta dengan yang ada di Palembang membuat kecepatan laju LRT berbeda, sementara relnya tidak berbeda.