Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.97.0
Populer: Rapat Efisiensi Anggaran Ditunda; Rapat soal Coretax Tertutup
11 Februari 2025 5:46 WIB
·
waktu baca 2 menit![Ketua harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad tiba di kediaman Presiden terpilih Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa (15/10/2024). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01ja7m0ccbcjft99j5y496p25z.jpg)
ADVERTISEMENT
Berita mengenai Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco yang meminta semua komisi di DPR untuk menunda rapat yang membahas efisiensi anggaran menjadi berita populer pada Senin (10/2).
ADVERTISEMENT
Selain itu, diselenggarakannya rapat Komisi XI DPR dengan Direktorat Jenderal Pajak (DJP) mengenai Coretax yang diselenggarakan secara tertutup juga menjadi berita yang ramai dibaca di kumparanBISNIS. Simak rangkumannya.
Rapat Efisiensi Anggaran Ditunda
Perihal rapat pembahasan efisiensi anggaran, Dasco meminta seluruh komisi di DPR menunda rapat sepanjang 3 sampai 4 hari. Hal ini karena parlemen saat ini sedang melakukan rekonsiliasi anggaran.
Permintaan penundaan rapat pembahasan efisiensi anggaran Kementerian/Lembaga ini disampaikan melalui surat Nomor B/1972/PW/11.01/2/2025 yang diteken Dasco pada Jumat (7/2).
“Sehubungan dengan adanya permohonan penundaan rapat pembahasan efisiensi anggaran dari Kementerian/Lembaga karena adanya rekonstruksi anggaran dari pemerintah, maka bersama ini diminta kepada pimpinan Komisi I dengan Komisi XIII DPR untuk menunda pembahasan efisiensi anggaran mitra kerja,” tulis Dasco dalam surat tersebut.
ADVERTISEMENT
Bagi komisi yang sudah melakukan rapat pembahasan efisiensi, Dasco meminta agar rapat nantinya diselenggarakan ulang karena ada konstruksi anggaran yang baru.
Rapat soal Coretax Tertutup
Dalam rapat bersama Komisi XI DPR dengan bahasan Pengaturan dan Pengawasan Coretax System, Dirjen Pajak Suryo Utomo meminta agar rapat diselenggarakan tertutup.
“Kalau diizinkan pimpinan rapat dilakukan secara tertutup,” katanya kepada pimpinan rapat di Kompleks Parlemen Senayan, Senin (10/2).
Dalam rapat tersebut, Suryo tidak sendiri melainkan didampingi Staf Ahli Menteri Keuangan Bidang Pengawasan Pajak Nufransa Wira Sakti, Staf Ahli Menteri Keuangan Bidang Kepatuhan Perpajakan Yon Arsal, dan Staf Ahli Menteri Keuangan Bidang Peraturan dan Penegakan Hukum Pajak Iwan Djuniardi.
Rapat tersebut mencapai kuorum sebagaimana ditentukan dalam Pasal 279 dan 281 Peraturan DPR RI Nomor 1 tahun 2020 tentang Tata Tertib karena dihadiri 15 anggota, terdiri 6 fraksi dari 48 anggota komisi XI yang terdiri dari 8 fraksi.
ADVERTISEMENT
Sampai saat ini Coretax masih banyak diperbincangkan karena dinilai memiliki banyak permasalahan.