Prabowo Bakal Ubah Skema Subsidi, Sebut Masih Kurang Dinikmati Orang Miskin

10 Oktober 2024 8:31 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wakil Presiden Ma'ruf Amin dan menteri Pertahanan sekaligus presiden terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto menyapa para warga usai menghadiri upacara peringatan HUT ke-79 TNI di kawasan Monumen Nasional, Jakarta, Sabtu (5/10/2024). Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Wakil Presiden Ma'ruf Amin dan menteri Pertahanan sekaligus presiden terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto menyapa para warga usai menghadiri upacara peringatan HUT ke-79 TNI di kawasan Monumen Nasional, Jakarta, Sabtu (5/10/2024). Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Presiden terpilih Prabowo Subianto mengungkapkan rencana mengubah skema subsidi dari awalnya berbasis barang, menjadi tertutup alias langsung dikirimkan kepada penerima yang berhak.
ADVERTISEMENT
Prabowo mengatakan, salah satu strateginya ketika menjabat menjadi pimpinan tertinggi negara adalah mengurangi angka kemiskinan melalui subsidi yang lebih tepat sasaran.
"Sekarang banyak subsidi kita setelah dikaji kurang dinikmati lapisan paling bawah, karena subsidi itu adalah diarahkan ke subsidi barang produk," ungkapnya saat BNI Investor Daily Summit 2024, Rabu (9/10).
Dengan begitu, Prabowo berencana mengubah skema subsidi menjadi berbasis penerima. Meski begitu, dia tidak menyebut dengan rinci jenis subsidi apa yang akan diubah, apakah itu subsidi energi atau non-energi.
"Kita sedang mengkaji, mengubah subsidi menjadi subsidi kepada keluarga. Kita harus sekarang mencari data by name by address setiap keluarga yang golongan paling bawah," jelas Prabowo.
Jika kebijakan itu sudah berlaku, dia meminta kepada bank BUMN seperti PT Bank Nasional Indonesia (BNI) atau PT Bank Rakyat Indonesia (BRI), serta PT Pos Indonesia bahkan PT PLN untuk membantu menyalurkan subsidi ini langsung ke masyarakat miskin.
ADVERTISEMENT
"Dan pada saat itu dengan cara benar, di situ kita harap BNI, BRI. Pos Indonesia, PLN dan semua jaringannya sampai ke desa, bisa membantu melancarkan pengiriman subsidi itu langsung ke keluarga miskin," tandas Prabowo.
Subsidi LPG 3 Kg Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Berdasarkan catatan kumparan, wacana subsidi tertutup ini salah satunya akan diberlakukan pada subsidi energi LPG 3 kg. Nantinya, hanya konsumen yang mendaftarkan KTP-nya di pangkalan resmi Pertamina dan termasuk dalam data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE) yang berhak mendapatkan gas melon tersebut.
"Perubahan mekanisme subsidi LPG 3 kg menjadi berbasis orang atau penerima manfaat akan ditetapkan 2027," ungkap Mantan Menteri ESDM, Arifin Tasrif, saat Rapat Kerja (Raker) Komisi VII DPR, Rabu (19/6)
Arifin menuturkan, transformasi tahap 2 penyasaran pengguna LPG 3 kg baru akan diterapkan setelah diterbitkan payung hukum kriteria pengguna isi ulang LPG 3 kg, melalui revisi Perpres No 104 Tahun 2007 yang sedang menunggu persetujuan izin prakarsa dari Presiden Jokowi.
ADVERTISEMENT
"Apabila revisi Perpres tersebut ditetapkan kuartal IV 2024, maka sasaran pengguna LPG 3 kg dapat diimplementasikan 2025 dan tahun selanjutnya," pungkasnya.