Prabowo Bentuk 3 Satgas Baru, Urus Negosiasi dengan AS sampai Deregulasi

28 April 2025 15:33 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Indonesia Prabowo Subianto bereaksi saat berbicara dengan Airlangga Hartarto, Menteri Perekonomian Indonesia, pada pertemuan ekonomi dengan topik "Memperkuat Ketahanan Perekonomian Nasional" di Jakarta, Indonesia, 8 April 2025.  Foto: REUTERS/Willy Kurniawan
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Indonesia Prabowo Subianto bereaksi saat berbicara dengan Airlangga Hartarto, Menteri Perekonomian Indonesia, pada pertemuan ekonomi dengan topik "Memperkuat Ketahanan Perekonomian Nasional" di Jakarta, Indonesia, 8 April 2025. Foto: REUTERS/Willy Kurniawan
ADVERTISEMENT
Presiden Prabowo akan membentuk tiga satuan tugas atau satgas baru untuk membantu pemerintahannya. Salah satunya adalah Satgas PHK yang sudah dia sampaikan dalam sarasehan ekonomi pada awal bulan ini.
ADVERTISEMENT
Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, dua satgas lainnya yang akan dibentuk Prabowo adalah Satgas perundingan perdagangan investasi dan penanganan ekonomi dan Satgas deregulasi kebijakan.
Airlangga mengatakan tiga Satgas tersebut saat ini sudah mulai dibentuk. "Kita mulai sekarang," ujar Airlangga saat memberikan keterangan pers di Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin (28/4).
Terkait negosiasi tarif dengan AS, Airlangga juga menyebut Indonesia turut melakukan komunikasi dengan China. Meski begitu negosiasi tarif tetap dilakukan secara bilateral dengan AS.
Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menghadiri Forum Bisnis Kadin Indonesia-Rusia di Hotel Raffles Jakarta, Senin (14/4/2025). Foto: Tiara Hasna/kumparan
"Pembahasan selalu bilateral. Jadi antara Indonesia dan AS tidak ada pembicaraan dengan negara lain. Karena ini bilateral, bukan multilateral," kata Airlangga.
Saat melakukan negosiasi di AS, Airlangga menemui Menteri Keuangan AS dan Direktur National Economic Council. Selain itu, delegasi Indonesia juga sempat menemui perusahaan-perusahaan semikonduktor dan perusahaan lainnya di AS.
ADVERTISEMENT
“Seperti misalnya US Semiconductor Association, US-Asian Business Council, US Industry-Indonesia Society, ada Asia Group, Amazon, Boeing, Microsoft, dan Google,” katanya.