Prabowo Bidik 8 Juta Lapangan Kerja dari Hilirisasi dalam 5 Tahun

Presiden Prabowo Subianto meyampaikan sambutan saat kunjungan kerja di KITB, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Kamis (20/3/2025). Foto: Harviyan Perdana Putra/ANTARA FOTO

Presiden Prabowo Subianto menargetkan 8 juta lapangan kerja bisa tercipta dalam 5 tahun masa pemerintahannya ke depan. Hal ini merupakan dampak dari investasi di sektor hilirisasi.

Prabowo bersama para Menteri Kabinet Merah Putih sudah menggodok rencana untuk membuka lapangan pekerjaan.

"Saya baru memimpin rapat perencanaan di Kabinet Merah Putih, investasi-investasi yang kita akan laksanakan mulai tahun ini nanti buahnya adalah hilirisasi, supaya nilai tambah semua bahan baku kita bisa dinikmati oleh seluruh rakyat Indonesia," kata Prabowo saat Peresmian KEK Industropolis Batang, Kamis (20/3).

"Juga lapangan kerja yang kita hitung, lapangan kerja dalam lima tahun yang akan datang akan mencapai 8 juta lapangan kerja," tambahnya.

Prabowo menjamin rencana investasi hilirisasi itu dapat menciptakan masa depan bangsa Indonesia yang semakin baik, meski butuh upaya yang lebih keras.

"Walaupun ada usaha-usaha entah dari mana untuk selalu menurunkan semangat dan masa depan, semangat dan harapan daripada anak-anak muda kita, saya tegaskan di sini tidak benar, dan kita akan maju terus biar anjing menggonggong kita akan maju terus, kita akan bangun masa depan yang gemilang," tegas Prabowo.

Prabowo menilai membangun suatu bangsa besar adalah pekerjaan yang lama dan berat. Sehingga dia selalu mengapresiasi buah kerja keras pemerintahan terdahulu yang baru dirasakan saat ini.

"Mulai dari pendiri-pendiri bangsa kita, para pejuang kemerdekaan yang telah berkorban untuk Indonesia sejahtera, mereka tidak menikmati, mereka tidak melihat hasil yang kita lihat sekarang," jelas Prabowo.

Dia menjamin kerja keras para pemimpin terdahulu tersebut akan diteruskan pada masa pemerintahannya. Salah satu cita-cita yang menjadi fokusnya adalah pengembangan industrialisasi melalui hilirisasi. Menurutnya, langkah itu dapat membangun kesejahteraan untuk seluruh rakyat Indonesia dan menjadi solusi menghilangkan kemiskinan dari Tanah Air.

"Itu tujuan kita pembangunan industrialisasi hilirisasi merintis inisiatif-inisiatif juga di hulu, semuanya tujuannya adalah untuk membangun masa depan yang baik untuk rakyat kita," tutur Prabowo.

Prabowo menuturkan semua cita-cita tersebut tidak dapat terwujud tanpa peran investasi dari sektor swasta, baik investor domestik maupun luar negeri. Dia membuka tangan selebar-lebarnya terhadap minat swasta dalam membangun negeri.

"Saya mendukung segala upaya segala inisiatif, segala inovasi dari semua pihak kalangan swasta, dari kawan luar negeri, dari dalam negeri, silakan Indonesia terbuka, Indonesia butuh partisipasi, butuh investasi butuh kerja sama yang baik yang saling menguntungkan," ujar Prabowo.