Prabowo Gaet Kerja Sama Ekonomi Strategis dengan Brasil

18 November 2024 9:15 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
WNI di Brasil menyambut kedatangan Presiden Prabowo Subianto pada Sabtu (17/11/2024). Foto: Tim Media Prabowo Subianto
zoom-in-whitePerbesar
WNI di Brasil menyambut kedatangan Presiden Prabowo Subianto pada Sabtu (17/11/2024). Foto: Tim Media Prabowo Subianto
ADVERTISEMENT
Presiden Prabowo Subianto mengajak Brasil untuk bekerja sama lewat ekonomi strategis, termasuk di sektor energi, industri, dan kemaritiman.
ADVERTISEMENT
"Indonesia dan Brasil adalah negara besar dengan populasi yang besar pula. Kita memiliki sumber daya yang melimpah. Brasil sudah maju dalam industrinya, sementara Indonesia sedang berusaha menyusul melalui industrialisasi. Saya yakin, kita bisa menciptakan sinergi yang baik dan hubungan yang saling menguntungkan," ujar Presiden Prabowo di gelaran Indonesia-Brazil Business Forum, yang digelar di Copacabana Palace, Rio de Janeiro, Brasil, pada Minggu (17/11).
Prabowo menekankan pentingnya ketahanan pangan sebagai fondasi utama pembangunan sebuah negara. Dia menggarisbawahi program pemberian makanan gratis untuk anak-anak Indonesia sebagai prioritas pemerintahannya, sambil mempelajari keberhasilan Brasil dalam program serupa.
"Saya ingin belajar dari program Brasil yang telah sukses, dan saya telah meminta tim saya untuk mengatur kerja sama lebih lanjut dengan Duta Besar Brasil di Indonesia," ucap Prabowo.
ADVERTISEMENT
Di bidang energi, Prabowo melihat peluang besar untuk kerja sama, utamanya dalam pengembangan biofuel dan energi terbarukan. Pasalnya, Indonesia berambisi meningkatkan penggunaan biodiesel hingga 50 persen pada 2025, dengan memanfaatkan minyak kelapa sawit sebagai bahan baku utama.
Presiden Prabowo Subianto tiba di Brasil, Sabtu (17/11/2024). Foto: Tim Media Prabowo Subianto
Sementara itu, di sektor kemaritiman, Prabowo menyatakan Indonesia memiliki cadangan perikanan terbesar kedua atau ketiga di dunia, tetapi kekurangan 40.000 kapal penangkap ikan berkapasitas 150-300 GT.
Prabowo pun mengundang pelaku usaha Brasil untuk berinvestasi di sektor ini, sekaligus mendukung program hilirisasi sumber daya alam Indonesia.
Presiden Prabowo mengakhiri sambutannya dengan menggarisbawahi komitmen Indonesia untuk menciptakan iklim bisnis yang positif dan terbuka bagi investasi asing.
"Kami bertekad menciptakan lingkungan bisnis yang positif," tutur Presiden.
ADVERTISEMENT
Turut mendampingi Presiden Prabowo dalam acara ini adalah Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Luar Negeri Sugiono, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono, dan Dubes RI untuk Brasil Edi Yusup.