Prabowo Mau Bagi-bagi 1.000 Becak Listrik ke Tukang Becak, Produksi PT LEN

kumparanBISNIS

2 November 2024 17:05 WIB

·

waktu baca 2 menit

1

Presiden Prabowo Subianto melambaikan tangan ke relawan saat menghadiri deklarasi Gerakan Solidaritas Nasional (GSN) di Indonesia Arena, Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (2/11/2024). Foto: Youtube/ Sekeriat Presiden

Presiden Prabowo Subianto berencana membagikan 1.000 becak listrik ke tukang becak. Ribuan becak ini akan diproduksi BUMN di industri pertahanan, PT LEN Industri (Persero).

Pembagian becak listrik dilakukan bertahap kepada pengayuh becak yang berhak. Terutama yang usianya sudah tua, 60 tahun ke atas, agar tidak terlalu berat mengayuh untuk mencari rejeki.

"Saya kira sudah hampir 1.000 yang kita bangun dan bagikan, mungkin kita akan bagikan 1.000 lagi dan kita prioritaskan kepada warga negara yang masih harus narik becak," katanya dalam sambutan di acara Deklarasi Gerakan Solidaritas Nasional di Indonesia Arena, Jakarta, Sabtu (2/11).

Program Becak Listrik Diketuai Wiranto

Program becak listrik menjadi inisiatif Prabowo agar transportasi di Tanah Air lebih ramah lingkungan melalui Persatuan Becak Listrik Indonesia (PBLI).

Gerakan ini diketuai Wiranto sebagai Ketua Dewan Pembina PBLI. Wiranto belum lama ini mengatakan becak Listrik ini merupakan inovasi yang diproduksi di Kota Bandung dengan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) di atas 70 persen. Program ini menargetkan penyebaran becak listrik di seluruh Indonesia, memberikan akses yang lebih baik kepada masyarakat di berbagai daerah.

Becak listrik ini juga dilengkapi dengan throttle gas, kunci kontak, canopy, dan double sadel untuk kenyamanan penumpang.

Becak Listrik yang akan beroperasi di Bali. Foto: Denita BR Matondang/kumparan

"Ini program becak listrik ini bagus sekali. Apalagi ini diinisiasi oleh Pak Prabowo. Ini sangat membantu ekonomi masyarakat bawah. Banyak implikasi selain mengangkat ekonomi, ada isu green energy, juga pariwisata," kata Ketua Dewan Pembina PBLI Jenderal TNI (Purn) Wiranto dalam pertemuan dengan pengurus PBLI di Jakarta, Rabu (9/10).