Produsen Indomie, PT Indofood CBP, Siap Bagi Bonus Rp 215 per Saham

22 Juli 2022 17:26 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anthoni Salim Foto: wikimedia commons
zoom-in-whitePerbesar
Anthoni Salim Foto: wikimedia commons
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Produsen mi instan Indomie yang merupakan perusahaan Salim Grup, PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) akan menebar bonus atau dividen sebesar Rp 215 per lembar saham. Hal ini sesuai dengan risalah hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar, Jumat (22/7).
ADVERTISEMENT
Berdasarkan keterangan tertulis perusahaan, setidaknya ada dua keputusan dari hasil RUPST ini. Pertama, para pemegang saham menyetujui laporan tahunan direksi mengenai kegiatan usaha dan kinerja keuangan perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2021.
Kedua, pemegang saham juga setuju perihal pembagian dividen Rp 215 per lembar sahamnya, yang akan dibayarkan pada 23 Agustus 2022.
Adapun pada tahun lalu, Indofood CBP mencatatkan laba bersih atau laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 6,39 triliun, turun 3 persen dari 2020 yang sebesar Rp 6,59 triliun.
Sementara pertumbuhan penjualan neto konsolidasi 2021 naik sebesar 22 persen menjadi Rp 56,80 triliun sepanjang tahun lalu dari 2020 sebesar Rp 46,64 triliun.
ADVERTISEMENT
Direktur Utama dan CEO Indofood CBP Anthoni Salim mengatakan, terima kasih kepada berbagai pihak yang terus mendukung Indofood dalam menjalani tahu yang penuh tantangan ini.
“Saya menyampaikan apresiasi kepada para pemegang saham, mitra usaha, kreditur dan konsumen atas dukungan dan kepercayaan yang terus diberikan, serta jajaran manajemen dan karyawan atas dedikasi dan kerja kerasnya,” tulis Anthoni dalam keterangannya, Jumat (22/7).
Tercatat sepanjang kuartal I 2022, Indofood CBP penjualan bersihnya tembus Rp 17,18 triliun atau naik 13,18 persen dari kuartal I 2021 yang sebesar Rp 15,09 triliun.
Meski begitu, laba usaha perusahaan kuartal I 2022 Rp 3,53 triliun atau turun 7 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp 3,82 triliun. Penyebabnya karena harga bahan baku produksi ICBP mengalami kenaikan.
ADVERTISEMENT
Meski laba usaha turun, ICBP masih membukukan meraup laba bersih periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk kuartal I 2022 Rp 1,94 triliun. Laba ini naik 12 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp 1,74 triliun.
Adapun Indomie, Supermi, Sarimi, Pop Mie, Sakura, dan Mi Telur Cap 3 Ayam merupakan produk mi instan dari Indofood CBP.