Profil Pandu Sjahrir, Keponakan Luhut yang Jadi Calon Kuat Bos LPI

Pandu Patria Sjahrir. Foto: Instagram/@pandusjahrir

Nama Pandu Patria Sjahrir mencuat sebagai calon terkuat bos Lembaga Pengelola Investasi () atau Indonesia Investment Authority (INA). Pandu merupakan pebisnis sukses sekaligus keponakan Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.

Adapun pengumuman pemimpin dan Dewan Pengawas LPI direncanakan pekan ini. Presiden Jokowi yang bakal mengumumkan langsung struktur kepengurusannya.

Pandu mengatakan dirinya sudah dipanggil oleh Panitia Seleksi LPI, yaitu Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menteri BUMN Erick Thohir. Salah satunya untuk uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test).

"Ini prosesnya (fit and proper test) sama Menteri Keuangan dan Menteri BUMN. Sudah dipanggil," kata Pandu kepada kumparan, Rabu (20/1).

Seperti apa profil dan rekam jejak Pandu?

Pandu lahir di Boston, Amerika Serikat, pada 17 Mei 1979. Dia anak pertama dari pasangan ekonom Sjahrir dan Nurmala Kartini Pandjaitan, adik dari Luhut Binsar Pandjaitan.

Pandu yang lahir di Amerika, menghabiskan banyak pendidikannya di negeri tersebut. Dia meraih sarjana dari University of Chicago, Amerika Serikat dan Master of Business Administration dari Stanford Graduate School of Business, Amerika Serikat.

Dia juga pernah berkarier sebagai analis di Matlin & Patterson dan juga di Lehman Brothers. Pada 2008, dia menikah dengan Ratna Kartadjoemena di AS.

Kembali ke Indonesia, Pandu diajak berbisnis oleh sang paman, Luhut. Bisnis keduanya itu yang kemudian melahirkan PT Toba Bara Sejahtera Tbk (TOBA), perusahaan tambang batu bara nasional. Pandu pun diminta menjadi Direktur TOBA pada 2010, jabatan yang diembannya hingga saat ini.

Pembukaan perdagangan oleh Shopee Indonesia di Main Hall Bursa Efek Indonesia bersama Komisaris Utama Shopee Indonesia, Pandu Sjahrir, Jakarta, Selasa (4/9) Foto: Nugroho Sejati/kumparan

Pandu juga aktif di Asosiasi Pengusaha Tambang Batu Bara (APBI). Sejak 2018, dia menjadi Ketua Umum APBI hingga tahun ini.

Selain tambang batu bara, Pandu Sjahrir juga masuk ke bisnis teknologi dan permodalan. Pada 2014, dia berinvestasi ke SEA Group, perusahaan yang menaungi e-commerce Shopee dan mendirikan cabangnya di Indonesia. Pandu menjadi presiden komisarisnya.

Sejak 2017, Pandu juga menjadi salah satu Dewan Komisaris Gojek. Pada Juni 2020, dia diangkat menjadi Komisaris PT Bursa Efek Indonesia (BEI).

Di bisnis permodalan, Pandu tercatat sebagai Co-Managing Partners Indies Capital. Indies merupakan perusahaan modal ventura yang memberikan permodalan di perusahaan-perusahaan Asia Tenggara, terutama Indonesia.

Salah satu penghargaan yang pernah diterimanya adalah Asian Society Young Leaders Awards 2014 dari Asia Society.

***

Saksikan video menarik di bawah ini.