Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.97.1
Program Unggulan Makan Bergizi Gratis Kena Efisiensi, Ini Respons Komisi XI
13 Februari 2025 20:11 WIB
ยท
waktu baca 2 menit![Presiden Prabowo Subianto meninjau program Makan Bergizi Gratis di Pulo Gadung, Jakarta Timur, Senin (3/2/2025). Foto: BPMI Setpres](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01jk576dvn6v0d00bjnq0ywg8y.jpg)
ADVERTISEMENT
Anggaran program Makan Bergizi Gratis (MBG ) turut terkena pemangkasan imbas efisiensi. Pemangkasan itu imbas Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025.
ADVERTISEMENT
Anggota Komisi XI DPR RI Fraksi Gerindra, Wihadi Wiyanto, menjelaskan sementara ini anggaran MBG masih dalam tahap evaluasi dan bisa ditinjau ulang jika diperlukan. Program unggulan Presiden Prabowo tersebut terkena pemangkasan anggaran sebesar Rp 200,2 miliar dari total anggaran keseluruhan sebesar Rp 71 triliun.
"Semua diefisiensikan dulu semua. Namun pada saat nanti apabila program itu dianggap bahwa dibutuhkan untuk adanya satu keberlangsungan daripada program itu dan ternyata kurang, maka bisa dikomunikasikan kembali kepada Menteri Keuangan apakah program ini bisa diberikan penambahan atau tidak," ujar Wihadi kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Kamis (13/2).
Saat ini, status anggaran MBG masih dalam kondisi blokir sementara. "Yes, tentunya dengan efisiensi ini kan kita mau melihat dulu program ini berjalan dengan baik atau tidak. Gitu loh. Ini harus jelas dulu, harus clear dulu," tambahnya.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut, Wihadi menjelaskan mekanisme efisiensi ini sejalan dengan kebijakan automatic adjustment yang pernah diterapkan di era Presiden Jokowi. Namun, ia menegaskan kebijakan ini tetap berorientasi kepada kepentingan rakyat.
"Bagaimanapun juga kita harus memberikan suatu efisiensi. Karena dengan efisiensi itu program-program uang yang ada di efisiensi itu bisa untuk kepentingan rakyat. Ini kan langsung kepada rakyat," katanya.