Progres Rumah Menteri di IKN 39 Persen, Ada yang Desain Klasik dan Modern

Desain rumah dinas menteri di IKN Nusantara. Foto: Kementerian PUPR

Dirjen Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto, menjelaskan progres pembangunan rumah tapak jabatan menteri di IKN Nusantara.

Setidaknya sekitar 36 unit rumah tapak jabatan menteri akan dibangun Kementerian PUPR di lokasi persil 104, dengan luas 10,6 hektar dan 105 dengan luas 9,1 hektar KIPP IKN Nusantara.

"Rumah tapak menteri sekitar 39 persen. Semua rumah terbangun," kata Iwan di acara Konstruksi Indonesia, Jumat (3/11).

Iwan mengatakan, pemerintah mengutamakan material produk dalam negeri dalam pembangunan rumah tapak menteri di IKN tersebut. Spesifikasi rumah untuk jabatan menteri itu berbeda dengan rumah di rusun ASN-Hankam.

Iwan menjelaskan, untuk rumah tapak jabatan menteri telah disiapkan 2-4 alternatif desain bangunan yang berbeda.

Pembangunan rumah dinas menteri di IKN Nusantara. Foto: Kementerian PUPR

"Yang tapak itu kan peruntukannya untuk menteri. Kita siapkan ada beberapa alternatif. Desain juga ada yang klasik ada yang modern.

Hari ini PUPR menampilkan mock up atau replika rumah ASN-Hankam yang bukan untuk jabatan menteri pada pameran Konstruksi Indonesia di JIExpo Kemayoran. Kata Iwan, untuk rumah tapak jabatan menteri tidak mungkin ditampilkan karena ukurannya yang luas.

"Langsung dibangun di sana. Itu gede banget. 580 (meter persegi) mock up bagaimana," katanya.

Sebelumya Iwan juga merinci, rumah tapak jabatan menteri ini nantinya akan dibangun 2 lantai, di lantai pertama akan berisi teras, ruang kerja, ruang tunggu kedinasan, area kedinasan, ruang tamu keluarga dan juga kamar tidur tamu.

Sedangkan di lantai dua merupakan area pribadi berisi ruang keluarga, kamar tidur utama, dan juga kamar tidur anak.