PT KAI soal Rumah Masa Kecil Melly Goeslaw Mau Digusur: Itu Aset Kami

29 Juni 2021 19:27 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Melly Goeslaw Foto: Prabarini Kartika/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Melly Goeslaw Foto: Prabarini Kartika/kumparan
ADVERTISEMENT
PT Kereta Api Indonesia (KAI) angkat suara mengenai kabar rumah masa kecil penyanyi Melly Goeslaw akan digusur. Melly Goeslaw dalam akun Instagramnya menyebut rumah tersebut bakal digusur oleh PT KAI.
ADVERTISEMENT
Manager Humasda Daop 2 Bandung, Kuswardoyo, membenarkan informasi mengenai penggusuran tersebut. Ia mengungkapkan tanah yang berada di area Daop 2 Bandung itu milik KAI.
“Betul, lokasi yang diceritakan Melly Goeslaw adalah aset kami, KAI yang akan ditertibkan,” kata Kuswardoyo saat dihubungi, Selasa (29/6).
Kuswardoyo memastikan langkah yang diambil pihaknya dalam proses penggusuran tersebut sudah sesuai peraturan yang berlaku. Surat rencana penertiban juga sudah dilayangkan.
“Terkait rencana penertiban, kami selalu menyampaikan surat peringatan dan sosialisasi sebelumnya sesuai prosedur yang harus dijalani karena kami bekerja juga berdasarkan aturan dan undang- undang yang berlaku,” ungkap Kuswardoyo.
Kuswardoyo mengatakan kalau warga merasa mempunyai bukti kepemilikan, maka pihaknya mempersilakan untuk menempuh jalur hukum dalam menyelesaikannya.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, penyanyi Melly Goeslaw mengunggah foto di akun Instagram miliknya yang memperlihatkan rumah masa kecilnya. Dalam foto tersebut, Melly terlihat sedang menatap ke kejauhan dari sebuah jendela. Perempuan 47 tahun itu mengingat kembali memori semasa tinggal di sana.
Melly Goeslaw mengatakan, terkadang ia melihat ular berukuran besar. Keluarga Melly tampaknya sudah terbiasa melihat hal tersebut. Rumah yang menjadi tempat Melly dilahirkan itu kini ditempati oleh anggota keluarganya.
Sayangnya, rumah yang penuh dengan kenangan tersebut terancam digusur oleh PT Kereta Api Indonesia (KAI). Meski begitu, Melly mengaku tidak akan tinggal diam.
“Sekarang mereka terancam penggusuran oleh PT KAI, saya akan berjuang semampu saya agar mereka mendapatkan kebijakan yang layak dan manusiawi. Bismillah semoga hidup saya masih ada gunanya,” tulis Melly.
ADVERTISEMENT