PT Vale Indonesia Gunakan Truk Listrik untuk Angkut Hasil Tambang Nikel

Truk listrik PT Vale Indonesia Tbk (INCO) yang digunakan untuk mengangkut hasil tambang nikel di Blok Sorowako, Luwu Timur, Kamis (4/8/2022). Foto: Angga Sukmawijaya/kumparan

PT Vale Indonesia Tbk (INCO) meluncurkan truk listrik yang akan beroperasi di kawasan tambang nikel di Blok Sorowako, Luwu Timur, Sulawesi Selatan, Kamis (4/8). Truk tersebut akan diuji coba untuk nantinya digunakan untuk mengangkut hasil tambang di kawasan tersebut.

CEO PT Vale Indonesia, Febriany Eddy, mengatakan penggunaan truk listrik tersebut merupakan salah satu program perusahaan untuk turut mendukung target pemerintah untuk menurunkan karbon.

"PT Vale bukan lagi mengejar visi menjadi nomor satu. Tapi bagaimana bisa bermanfaat bagi sekitar," kata Febriany dalam peluncuran truk listrik yang berlangsung di Mobility Equipment Facility, di pabrik PT Vale, Sorowako, Luwu Timur, Kamis (4/08).

Truk listrik PT Vale Indonesia Tbk (INCO) yang digunakan untuk mengangkut hasil tambang nikel di Blok Sorowako, Luwu Timur, Kamis (4/8/2022). Foto: Angga Sukmawijaya/kumparan

Selain soal menekan karbon, Febriany mengatakan penggunaan truk listrik juga merupakan cepat untuk melakukan efisiensi. Selama ini, kata dia, biaya terbesar operasional perusahaan adalah untuk konsumsi energi.

"Cost terbesar ada di energi. Langkah ini selain untuk efisiensi karbon, juga biaya," katanya.

Febriany mengatakan untuk tahap awal, perusahaan akan terlebih dahulu melakukan uji coba truk listrik selama satu tahun. Saat ini ada satu unit truk listrik yang digunakan untuk uji coba.

"Nanti kami akan evaluasi, tentu juga diiringi dengan infrastruktur pendukung seperti charging station," katanya.

Adapun truk listrik yang digunakan PT Vale Indonesia adalah CXMG tipe XDR-80-TE buatan China dengan kapasitas angkut seberat 70 ton. Truk ini memiliki auto charging di jalan menurun.