PTAR Tanam 60.000 Mangrove dan Tebar 50.000 Benih Kerang-Kepiting

4 Juni 2024 6:16 WIB
·
waktu baca 2 menit
clock
Diperbarui 12 Juni 2024 12:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
PT Agincourt Resource tanam 60.000 mangrove, Senin (3/6). Foto: PTAR
zoom-in-whitePerbesar
PT Agincourt Resource tanam 60.000 mangrove, Senin (3/6). Foto: PTAR
ADVERTISEMENT
PT Agincourt Resource (PTAR) tanam 60.000 bibit mangrove di lahan seluas 19 hektare di Kecamatan Pandan, Tapanuli Tengah, Sumatera Utara. Aksi penanaman yang berlangsung pada Senin sore (3/6), itu juga disertai penebaran 50.000 benih kerang dan kepiting.
ADVERTISEMENT
PTAR menggandeng Kelompok Tani Hutan Mandiri Lestari. Bukan cuma untuk memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, penanaman mangrove ini untuk menjaga kelestarian lingkungan serta menjaga keseimbangan dan keberlanjutan ekosistem pesisir.
Presiden Direktur PTAR, Muliady Sutio, mengatakan program penghijauan area pesisir tersebut bakal terus berlanjut. Dia berharap aksi penanaman mangrove serta penebaran bibit kerang dan kepiting itu bisa memberikan dampak positif bagi masyarakat, khususnya untuk generasi selanjutnya.
PT Agincourt Resource (PTAR) tanam 60.000 mangrove, Senin (3/6). Foto: Zahid Arofat/kumparan
"Tentunya yang kami perhatikan adalah keberhasilannya, bukan seremoninya," kata Muliady usai aksi tanam mangrove bertajuk 'Dari Hati Untuk Bumi' itu.
Selain manfaat ekologis, aksi tanam mangrove ini juga diharapkan membawa dampak positif pada keberlanjutan ekonomi masyarakat sekitar. Ekosistem mangrove, kata Muliady, dapat dikembangkan jadi area perikanan dan pariwisata.
ADVERTISEMENT
"Lagi dirintis. Tapi butuh kerja keras, butuh effort dan tentunya banyak pihak yang berpartisipasi," jelasnya.
PT Agincourt Resource (PTAR) tebar 50.000 benih kerang dan kepiting. Foto: Zahid Arofat/kumparan
Sebelumnya, pada Februari 2023, PTAR menanam 30.000 bibit mangrove di lahan seluas 10 hektare, juga menebar 10.000 benih kepiting. Tingkat keberhasilannya diklaim sampai 90 persen.
Dengan dilakukannya penanaman kali kedua ini, pengelola tambang emas Martabe tersebut, total telah menanam 90.000 bibit mangrove di area seluas 29 hektare.