Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
PUPR Targetkan Jalan Tol Layang JORR Cikunir–Ulujami Beroperasi di 2027
17 Oktober 2023 13:18 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
"Jadwal konstruksi tol ini selama 33 bulan yang dimulai sejak Juli 2024 hingga Maret 2027. Jadwal pengoperasian tol ini ditargetkan pada April 2027," ujar Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR, Miftachul Munir, seperti dikutip dari Antara di Jakarta, Selasa (17/10).
Munir mengatakan, proyek Tol JORR Elevated Cikunir-Ulujami merupakan proyek Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) atas prakarsa badan usaha atau bersifat unsolicited.
Lingkup pengusahaan jalan tol ini adalah melaksanakan kegiatan pendanaan termasuk pengadaan untuk lahan, perencanaan teknik, pelaksanaan konstruksi dan pengoperasian serta pemeliharaan jalan tol.
Proyek pembangunan Jalan JORR Elevated Cikunir-Ulujami dilengkapi dengan tiga lokasi On-Off ramp yakni On-Off Ramp yang terkoneksi dengan jalan Arteri Pondok Indah, On-Off Ramp yang terkoneksi dengan jalan Bambu Apus, dan On-Off Ramp yang terkoneksi dengan Tol Jagorawi.
ADVERTISEMENT
Proyek Tol JORR Elevated Cikunir-Ulujami ini dibangun dengan konstruksi layang atau elevated, di atas Jalan Tol JORR eksisting yang merupakan bagian dari jaringan tol Jabodetabek.
Dengan dibangunnya Jalan Tol JORR Elevated Cikunir-Ulujami yang akan tersambung dengan jalan Tol JORR, diharapkan mengurangi beban kepadatan lalu lintas kendaraan di Tol JORR eksisting.
Proyek ini terbentang dengan titik awal berlokasi di Jatiasih dan titik akhir berlokasi di Persimpangan Ulujami.
Selain mengurai kemacetan pada Jalan Tol JORR eksisting, jalan tol ini akan meningkatkan kapasitas dan menyediakan jalur alternatif jarak jauh bagi pengendara yang akan berpergian dari dan ke Bandara Soekarno-Hatta.
Pembangunan Jalan Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) Elevated Cikunir-Ulujami memiliki total panjang mencapai 21,6 km. Biaya investasi pembangunan jalan tol ini senilai Rp 21,26 triliun dengan masa konsesi 45 tahun terhitung sejak penerbitan Surat Perintah Mulai Kerja.
ADVERTISEMENT