Rabu Biru Foundation-InJourney Dorong Inovasi dan Pembangunan SDM Berkualitas

2 Desember 2024 14:16 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rabu Biru Foundation (RBF) dan InJourney Group berkolaborasi dorong pertanian berkelanjutan di Dusun Morobangun yang terletak di sekitar Candi Prambanan, Yogyakarta, Minggu (1/12). Foto: Dok. InJourney
zoom-in-whitePerbesar
Rabu Biru Foundation (RBF) dan InJourney Group berkolaborasi dorong pertanian berkelanjutan di Dusun Morobangun yang terletak di sekitar Candi Prambanan, Yogyakarta, Minggu (1/12). Foto: Dok. InJourney
ADVERTISEMENT
Rabu Biru Foundation (RBF) dan Holding BUMN sektor aviasi dan pariwisata PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney Group melakukan kolaborasi untuk mempraktikkan pertanian berkelanjutan di Dusun Morobangun yang terletak di sekitar Candi Prambanan, Sleman, Yogyakarta, pada Minggu (1/12).
ADVERTISEMENT
Membangun sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas membutuhkan ketersediaan pangan, gizi, dan kesehatan yang mumpuni. Kolaborasi ini mewujudkannya dengan praktik pertanian berkelanjutan melalui penggunaan pupuk cair organik yang disebar melalui drone yang hasilnya dapat terlihat dari panen raya hari ini.
Lalu untuk menggenapi upaya tersebut, digelar sejumlah inisiatif secara bersamaan di bidang kesehatan seperti sosialisasi & pemeriksaan kesehatan, pembagian makanan bergizi, hingga donasi alat kesehatan
Dalam penerapan solusi pertanian berkelanjutan ini, RBF didukung penuh oleh InJourney bersama anak perusahaannya yakni InJourney Airports, InJourney Destination Management, InJourney Retail dan InJourney Tourism Development Corporation serta Pertamina International Shipping (PIS) dengan menggandeng kelompok tani di Dusun Morobangun, Kelurahan Jogotirto, Kepanewon Berbah, Sleman, Yogyakarta
ADVERTISEMENT
Penggunaan pupuk cair organik yang disebar melalui drone ini memungkinkan produktivitas lahan pertanian meningkat sekitar 20% - 40% dari metode yang sebelumnya biasa digunakan kelompok tani setempat. Agar menjaga dampak keberlanjutannya, kolaborasi ini turut menyasar aspek kesehatan warga setempat melalui program Desa Sehat.
Ketua Umum RBF, Henny Daeng Parani menjelaskan, "Selain meningkatkan produktivitas lahan, penggunaan pupuk organik juga sudah mencapai 60% dari total lahan pertanian desa sehingga ekosistem yang digunakan pun bisa lebih terjaga dan berkelanjutan. Kami menargetkan seluruh lahan pertanian desa dapat sepenuhnya menggunakan pupuk cair organik sehingga keberlangsungan ekosistem lahan senantiasa lestari."
Ketua Dewan Pembina RBF, Siti Hediati Soeharto mengapresiasi implementasi teknologi dalam sistem pertanian di Dusun Morobangun. Beliau menilai penerapan ini dapat menjadi contoh bagaimana masa depan pertanian di Indonesia bisa terwujud.
ADVERTISEMENT
"Saya mengapresiasi betul penggunaan teknologi modern seperti drone dalam sistem pertanian di Desa Morobangun ini yang membuat seluruh proses jadi jauh lebih efisien. Kita bisa bayangkan bagaimana jika inovasi ini dapat diterapkan ke seluruh lahan pertanian di Indonesia, hasil pertanian kita pasti dapat jauh lebih produktif dan ramah lingkungan," tambahnya.
Turut hadir dalam seremoni panen raya ini adalah Direktur SDM dan Digital InJourney-Herdy Harman, Direktur Human Capital InJourney Airports-Achmad Syahrir, serta CEO Pertamina International Shipping (PIS) - Yoki Firnandi.
Pada kesempatan tersebut, Direktur SDM dan Digital InJourney, Herdy Harman menuturkan, "Pariwisata bukan hanya tentang bagaimana kita mempromosikan dan mengembangkan destinasi, tetapi juga tentang bagaimana destinasi tersebut memberikan manfaat bagi masyarakat di sekitarnya. Sebagai holding BUMN di bidang aviasi dan pariwisata, InJourney berkomitmen untuk menjadi agent of development yang berfokus pada pengembangan destinasi dan pemberdayaan masyarakat di sekitarnya. Terlebih bagi masyarakat area sekitar Candi Prambanan yang juga merupakan salah satu destinasi wisata yang kami kelola."
ADVERTISEMENT
Herdy juga menjelaskan bahwa kolaborasi antara RBF dan InJourney Group ini merupakan salah satu bentuk nyata komitmen InJourney untuk mewujudkan program InJourney Sustainable Tourism, yang mana InJourney mendukung pengembangan pengembangan pariwisata yang berkelanjutan dan inklusif.
"Selain itu, program ini juga mendorong pemberdayaan masyarakat melalui inisiatif Desa Sehat yang berlokasi di sekitar kawasan Prambanan," pungkas Herdy.

Wujudkan Desa Sehat untuk Kesejahteraan Masyarakat

Dalam rangkaian kegiatan ini, solusi pertanian modern bukanlah satu-satunya upaya RBF dalam memajukan kesejahteraan masyarakat. Masih di Dusun Morobangun, RBF dengan dukungan InJourney Group turut menggelar sejumlah kegiatan sosial mulai dari sosialisasi kesehatan, pemeriksaan kesehatan, pembagian makanan bergizi, hingga donasi alat kesehatan.
Sosialisasi dan pemeriksaan kesehatan bertempat di Posyandu Ceria Jogotirto. Sosialisasi kesehatan berfokus soal edukasi kesehatan pada remaja perempuan usia pranikah, khususnya mengenai pubertas, menstruasi, dan seksualitas.
ADVERTISEMENT
Sementara untuk pemeriksaan kesehatan, RBF menghadirkan tenaga medis untuk memeriksa lebih dari 100 pasien umum dan ibu hamil. Hingga saat ini, RBF tercatat sudah mengerahkan 5 unit Rumah Sehat Keliling Rabu Biru, 10 dokter, 25 perawat, dan 100 relawan untuk memberikan layanan kesehatan kepada lebih dari 10.000 pasien di pulau Jawa.
Tak berhenti di sana, RBF dan InJourney Group juga membagikan makanan bergizi kepada seluruh pasien pemeriksaan kesehatan. Selaras dengan visi pemerintah yang ingin meningkatkan kualitas kesehatan SDM Indonesia, asupan makanan yang bergizi menjadi keharusan yang harus dipenuhi.
Menggenapi seluruh upaya memajukan kesejahteraan masyarakat setempat, RBF bersama seluruh perwakilan lembaga turut menyerahkan bantuan alat kesehatan kepada posyandu.
Alat-alat kesehatan itu diharapkan mempermudah warga Dusun Morobangun mengakses fasilitas kesehatan mendasar.
ADVERTISEMENT
"RBF dengan dukungan InJourney Group menularkan semangat pemberdayaan ini kepada khalayak luas untuk terus meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya dalam mengakses sumber pangan yang bergizi dan perawatan kesehatan mendasar," pungkas Henny.