Raffi Ahmad Cs Kompak Rekomendasikan Saham MCAS, BEI Minta Penjelasan Perseroan

Raffi Ahmad ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Senin (24/2). Foto: Giovanni/kumparan

Bursa Efek Indonesia (BEI) telah mengirimkan permintaan penjelasan kepada PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) berkaitan dengan beberapa artis ibukota yang diketahui merekomendasikan saham emiten teknologi tersebut.

“Untuk mengklarifikasi hal ini, kami telah mengirimkan permintaan penjelasan kepada emiten terkait. Kita tunggu dulu tanggapannya ya,” ujar Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna Setya, Selasa (5/1).

Baru-baru ini, presenter Raffi Ahmad dan musisi Ari Lasso kompak merekomendasikan saham MCAS kepada followers mereka. Mereka berdua membagikan pengalaman dalam berinvestasi pada saham MCAS lewat sebuah video yang diunggah di akun Instagram masing-masing. Baik Raffi maupun Ari juga mengatakan bahwa saham MCAS mengalami kenaikan yang signifikan sehingga membuat mereka berdua mendulang cuan.

Direktur Penilaian Perusahaan BEI IGD Nyoman Yetna Setia. Foto: Selfy Sandra Momongan/kumparan

Seperti diketahui, ajakan membeli saham yang dilakukan oleh influencer dapat menimbulkan kekhawatiran terjadinya aksi perdagangan dengan orang dalam (insider trading). Insider trading merupakan istilah ketika pembeli saham tertentu telah mendapatkan fakta dan rencana emiten di masa depan sebelum diketahui publik. Praktik dengan tujuan memperoleh keuntungan lebih ini pun termasuk tindak pidana sebagaimana diatur UU Pasar Modal.

Pada awal 2020, saham MCAS tercatat ada di level Rp 3.015 per saham. Kemudian saham MCAS sempat turun di masa pandemi. Bahkan saham MCAS sempat anjlok dalam hingga menyentuh level Rp 645 per saham di bulan Mei 2020. Namun setelah itu, saham MCAS perlahan bangkit. Di pertengahan Desember 2020, saham MCAS berhasil kembali ke level sebelum pandemi. Namun kenaikan tetap berlanjut. Per hari ini, saham MCAS berada di level Rp 4.550 naik 8,33 persen dibanding penutupan perdagangan kemarin. Dalam 6 bulan terakhir, saham MCAS sudah meroket 234 persen.