RI Jajakan Potensi Pasir Silika ke Amerika Serikat, Kapan Investor Masuk?

Hyundai Kona EV di acara Touring Kendaraan Listrik Berbasis Baterai Jakarta Bali 2022 Foto: Rizki Fajar Novanto/kumparan

Indonesia tengah membangun ekosistem industri chip semikonduktor di dalam negeri. Semikonduktor merupakan komponen penting dalam produksi kendaraan listrik, di mana Indonesia memiliki target untuk bisa produksi kendaraan listrik sebanyak 600 ribu untuk roda empat, dan 2,45 juta untuk roda dua pada 2030.

Dirjen Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika Kementerian Perindustrian, Taufik Bawazier mengatakan pihaknya telah mengunjungi Amerika Serikat untuk menggaet investor.

"Kami kemarin ke Amerika juga mengadakan diskusi. Indonesia ini banyak pasir silika sebagai bahan untuk cetak semikonduktor. Itu lah yang coba kita propose," kata Taufik saat ditemui di Gedung DPR RI, Rabu (9/11).

Untuk memuluskan strategi Indonesia bisa gaet investor Amerika, Taufik menjelaskan setelah ini akan dilakukan diskusi mendalam dengan asosiasi United States-Indonesia Society (USINDO).

"Setelah ini kita juga diskusi lengkap dengan USINDO, pengusaha Amerika, untuk follow up proyek kita. Bahwa kita nanti harus punya satu desain center untuk semikonduktor. Yang kedua, habis dari desain, bisa semacam untuk dibuat pabriknya," kata Taufik.

Disinggung soal kapan investasi direalisasikan, Taufik belum bisa memastikan. Yang pasti, dia menuturkan Indonesia telah tergabung di dalam forum Indo-Pacific Economic Framework (IPEF).

IPEF merupakan inisiatif Amerika Serikat yang secara resmi diluncurkan oleh Presiden Biden pada 23 Mei 2022 di Tokyo, Jepang. Dalam forum dunia itu, Taufik mengatakan Amerika berminat untuk berinvestasi industri semikonduktor di Indonesia.

"Kita masuk ke situ, mereka cukup tertarik karena selama ini belum ada informasi yang cukup. Kita berikan informasi dan mereka akan follow up. Mudah-mudahan dalam waktu dekat," ujarnya.

Menperin: Joe Biden Siap Bantu RI

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang dalam The 28th Indonesia-Malaysia-Thailand Growth Triangle (IMT-GT) Ministerial Meeting di Phuket, Thailand, Sabtu (17/9/2022). Foto: Dok. Kemenperin

Sebelumnya, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan dirinya beberapa kali mengunjungi Amerika Serikat. Agus menjalin komunikasi dengan pejabat-pejabat dan pengusaha di Negara Paman Sam tersebut.

Dari kunjungan itu, dirinya mengungkap Amerika siap untuk membantu Indonesia membangun industri semikonduktor dengan membuat investasi di Indonesia.

Pemerintah AS, kata Agus, sudah memberikan komitmen kepada Indonesia bahwa mereka akan membantu pengembangan semikonduktor di Indonesia melalui berbagai macam framework yang dirumuskan, salah satunya adalah IPEF.

"Itu framework-framework yang sedang dirumuskan pemerintahan Biden. Itu Indonesia menjadi prioritas untuk membawa investor-investor dari Amerika masuk ke Indonesia, dan kami memprioritaskan industri konduktor. Jadi silika itu jadi sangat penting, dia akan jadi bagian dari rantai pasok," ujarnya.