RI Kaji Pembatasan Penerbangan dari Korea, Iran, Jepang, dan Italia

3 Maret 2020 12:23 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri perhubungan, Budi Karya Sumadi di Bandara Soekarno-Hatta, Kamis (27/2). Foto: Maulana Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menteri perhubungan, Budi Karya Sumadi di Bandara Soekarno-Hatta, Kamis (27/2). Foto: Maulana Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
Pemerintah mengkaji pembatasan penerbangan dari 4 negara yang memiliki tingkat penyebaran virus corona tertinggi di luar China. Hal ini dilakukan guna mencegah penyebaran virus corona di Indonesia.
ADVERTISEMENT
"Empat negara tapi masih kemungkinan. Korea Selatan, Jepang, Italia sama Iran," kata Menteri Perhubungan Budi Karya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (3/3).
Untuk saat ini, Budi Karya menyebut kebijakan pembatasan tersebut belum dilakukan karena masih akan dibahas di tingkat Menteri Koordinator.
"Sampai saat ini belum ada pembatasan. Akan didiskusikan lagi dengan level Menko," jelasnya.
Sambil menunggu rencana pembatasan penerbangan, otoritas dan operator akan meningkatkan level pengawasan penumpang di bandara yang merupakan pintu masuk ke Indonesia.
"Saya akan cek ulang. Sebenarnya ada 3 lapis," ujarnya.
Seperti diketahui, Indonesia tengah menghadapi tahap baru penyebaran virus corona di dalam negeri. Hal ini pasca ditemukannya dua WNI yang positif corona. Kedua WNI itu merupakan ibu dan anak yang berdomisili di Depok, Jawa Barat.
ADVERTISEMENT