Rosan Nilai Penggunaan AI Bisa Tingkatkan Produktivitas Industri Pertambangan

24 April 2025 11:17 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Perkasa Roeslani dalam konferensi pers di Kantor Presiden, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (23/4). Foto: Zamachsyari/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Perkasa Roeslani dalam konferensi pers di Kantor Presiden, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (23/4). Foto: Zamachsyari/kumparan
ADVERTISEMENT
Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Rosan Roeslani, menilai Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan bisa dimaksimalkan dalam operasional industri pertambangan. Menurutnya, produktivitas bisa lebih baik dengan AI.
ADVERTISEMENT
"Karena industri mining ini dilihat dari pricing itu sendiri, kalau pricing kan beyond out of control, pricing can be upset down, tapi operation itu di kontrol kita, penggunaan AI kita itu sangat bisa menentukan produktivitas," ujar Rosan di acara AI Day for Mining Industry, Kamis (24/4).
Rosan mengatakan apabila industri pertambangan berbasis AI dijalankan secara optimal, maka bisa menjadi tulang punggung ekonomi RI di masa depan.
Rosan menekankan AI mesti dijalankan secara baik dengan tetap mengoptimalkan Sumber Daya Manusia (SDM).
"Kalau penggunaan manusianya tidak optimal, hasilnya juga tidak akan optimal juga. Ini hal yang harus kita lihat secara benar," tutur Rosan.
Ilustrasi Tambang Nikel Indonesia Foto: Masmikha/Shutterstock
Lebih lanjut, Rosan mengungkapkan kontribusi sektor pertambangan beserta produk hilirisasi turunannya mencapai 23 persen dalam 3 tahun terakhir, dari total investasi yang masuk ke Indonesia.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, dia tak membeberkan secara spesifik berapa total nilai investasi sektor pertambangan dalam kurun waktu tersebut. Ia menegaskan kontribusi investasi dari sektor pertambangan di Indonesia sangat luar biasa.
"Kontribusi dari hilirisasi mining Industri kurang lebih kalau dilihat 3 tahun terakhir itu 22-23 persen dari total investasi yang masuk ke indonesia," ucap Rosan.