Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
RUPS Indosat: Tebar Dividen Rp 2 T, Angkat Presiden Direktur ANTV Jadi Direksi
15 Mei 2023 17:22 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Keputusan tersebut berdasarkan persetujuan para pemegang saham pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2023 di Kantor Pusat Indosat Ooredoo , Senin (15/5).
Pembagian dividen ini merupakan penggunaan sebagian laba bersih perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022, yang akan dibayarkan paling lambat pada 15 Juni 2023.
Sisa laba bersih tahun buku 2022 sebesar Rp 2,66 triliun dialokasikan ke saldo laba ditahan. Kemudian, pemegang saham menyetujui pengangkatan Ritesh Kumar Singh dan Cheung Kwok Tung (Desmond Cheung) sebagai jajaran Direksi, serta mengganti Armand Hermawan dengan Ahmad Zulfikar Said sebagai Director and Chief Strategy & Execution Officer.
Ahmad Zulfikar Said menduduki posisi sebagai Presiden Direktur PT Cakrawala Andalas Televisi (ANTV). Dia juga menjabat sebagai CEO PT Digi Bintang Sinergi (DBS) Entertainment.
ADVERTISEMENT
"Terima kasih kepada pemegang saham memberikan kesempatan kepada saya untuk bisa kontribusi Indosat dengan kemajuan ke depannya. Semoga dengan kehadiran saya Indosat bisa semakin lebih berkiprah lagi di industri telekomunikasi," kata Ahmad dalam paparan publik virtual, Senin (15/5).
Ahmad melanjutkan, dengan melihat berbagai potensi belum dibidik, Indosat sebagai korporasi akan terus mencapai target kinerja. Dia akan bertemu dengan tim usai paparan publik untuk mengerjakan fokus Indosat yaitu mengejar pertumbuhan.
Sementara itu, President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha, mengatakan kesuksesan Indosat pada tahun pertama pasca merger merupakan hasil kerja keras karyawan, kolaborasi strategis dengan para mitra, kesetiaan para pelanggan, dan kepercayaan yang diberikan oleh para pemegang saham.
Live Update