Sandiaga Uno Anggap Polusi Udara Jabodetabek Tak Pengaruhi Belanja Wisman di RI

2 September 2023 17:10 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno di Ritz Carlton Pacific Place, Sabtu (2/9/2023).
 Foto: Ghinaa Rahmatika/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno di Ritz Carlton Pacific Place, Sabtu (2/9/2023). Foto: Ghinaa Rahmatika/kumparan
ADVERTISEMENT
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno, melihat polusi udara Jabodetabek tidak mengurangi minat belanja wisatawan mancanegara (wisman) di Tanah Air. Namun, masalah udara harus segera diatasi lantaran berpotensi merusak reputasi Indonesia.
ADVERTISEMENT
Sandiaga optimistis belanja wisman tembus USD 100. Namun kondisi polusi saat ini menjadi lampu kuning yang harus disikapi dengan penuh kehati-hatian.
“Kita sekarang secara kualitas lama tinggalnya masih tinggi dan belanjanya sudah 3 kali lebih. Namun yang menjadi catatan kalau kita tidak tangani secara serius dengan sebuah pendekatan kedaruratan atau sense of urgency, ini kita bisa berpotensi merusak reputasi Indonesia,” kata Sandiaga saat ditemui di Ritz Carlton Pacific Place, Sabtu (2/9).
Sandiaga mengatakan para wisman bisa melihat sendiri kualitas udara di Jakarta, tercermin dari tingkat polusi di angka 150 di daerah SCBD. Namun, kualitas udara di daerah lain seperti Bangka Belitung hanya di angka 20.
“Ini PR buat kita semua, bukan hanya buat kota Jakarta, tapi Jabodetabek. Bukan hanya transportasi yang harus kita alihkan menjadi transportasi umum yang berbasis energi hijau, tapi juga kita harus bekerja sama dengan industri, jangan sampai memangkas pertumbuhan ekonomi,” ujar Sandiaga.
Foto kondisi polusi udara Jakarta pada pukul 09:45 WIB pada Jumat (18/8/2023). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Sandiaga berharap adanya polusi udara Jakarta tidak memangkas pertumbuhan ekonomi, tetapi membuat masyarakat beralih ke penggunaan energi hijau dan konsep ekonomi hijau. Untuk itu, generasi muda diminta untuk menciptakan inovasi untuk bertransformasi, khususnya segi ekonomi hijau, ekonomi baru dan terbarukan.
ADVERTISEMENT
Sandiaga sebelumnya mengakui kualitas udara di Jakarta dan sekitarnya semakin buruk. Apalagi, ia rutin olahraga lari di ruang terbuka.
"Jadi langkah tegas pemerintah untuk secara cepat melakukan pembatasan-pembatasan polusi baik dari aspek transportasi maupun industri ini tentu harus kita dukung agar juga kesehatan masyarakat semakin baik karena fasilitas transportasi publik sudah semakin baik ini layaknya harus kita berikan langkah-langkah insentif," tutur Sandiaga di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (14/8).