Santer Bakal Direshuffle, Menteri ESDM Buka Suara

14 Agustus 2024 11:31 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri ESDM Arifin Tasrif saat ditemui di kantor Ditjen Migas, Kamis (20/6/2024). Foto: Fariza Rizky Ananda/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menteri ESDM Arifin Tasrif saat ditemui di kantor Ditjen Migas, Kamis (20/6/2024). Foto: Fariza Rizky Ananda/kumparan
ADVERTISEMENT
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif buka suara terkait kabar Presiden Jokowi akan melakukan perombakan Kabinet Indonesia Maju alias reshuffle.
ADVERTISEMENT
Saat dikonfirmasi terkait rencana reshuffle kabinet yang kabarnya akan dilakukan hari ini atau besok, Arifin hanya menjawab singkat bahwa dirinya tidak tahu kabar tersebut.
"I (saya) mana tahu (kabar reshuffle kabinet). Tunggu saja lah," tegasnya kepada awak media di JCC Senayan Jakarta, Rabu (14/8).
Meski demikian, Arifin memastikan hari ini akan mengunjungi Istana Negara Jakarta untuk menghadiri upacara penganugerahan tanda kehormatan Republik Indonesia.
"(Sore ini ke Istana?) Insyaallah," pungkasnya.
Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan. Foto: Kemenko Marves
Pada kesempatan sama, Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan juga enggan menjawab lebih lanjut terkait rencana reshuffle kabinet hari ini.
"Saya tidak tahu (ada reshuffle kabinet hari ini)," tandasnya.
Sebelumnya, Istana menjawab desas-desus kabar perombakan empat menterinya. Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana memastikan tidak ada agenda reshuffle pada 14 Agustus dan 15 Agustus.
ADVERTISEMENT
"Tidak ada rencana atau tidak ada agenda reshuffle kabinet pada tanggal 14 atau 15 Agustus 2024 seperti isu yang beredar," kata Ari kepada wartawan, Rabu (14/5).
Ari kemudian kembali menegaskan pernyataan Jokowi bahwa pergantian kabinet merupakan hak prerogatif Jokowi sebagai Presiden.
"Seperti yang telah disampaikan Bapak Presiden ke media, 13 Agustus 2024 di IKN, bahwa pengangkatan dan pemberhentian menteri adalah hak prerogatif Presiden yang dapat dipergunakan jika diperlukan," katanya.
Desas-desus berembus, Jokowi akan kembali melakukan reshuffle terhadap menteri Kabinet Indonesia Maju, dikabarkan ada 4 pos kementerian yang akan terdampak perombakan, yaitu:
Bahlil Lahadalia menjadi Menteri ESDM menggantikan Arifin Tasrif;
Rosan Roeslani menjadi Menteri Investasi menggantikan Bahlil Lahadalia;
Raja Juli Antoni menjadi Menteri LHK menggantikan Siti Nurbaya Bakar;
ADVERTISEMENT
Supratman Andi Agtas (politikus Gerindra) menjadi Menkumham menggantikan Yasonna Laoly.