Sebelum Mati Listrik Massal, Ada Ledakan Kabel SUTET di Semarang

5 Agustus 2019 20:47 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pekerja melakukan pemeriksaan konduktor Sutet. Foto: ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
zoom-in-whitePerbesar
Pekerja melakukan pemeriksaan konduktor Sutet. Foto: ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ledakan kabel Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) sempat terjadi di Gunungpati, Kota Semarang, Jawa Tengah sebelum listrik di Jabodetabek, Banten, dan Jawa Barat padam pada Minggu (4/8) kemarin.
ADVERTISEMENT
Ledakan SUTET tersebut tepatnya terjadi di Kampung Alam Malon, RT 01 RW 6, Kelurahan Gunungpati, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang.
Ledakan diketahui berasal dari dua tiang Telkom yang kabelnya melintang di bawah lintasan jaringan SUTET.
"Tadinya ada suara mbengung kenceng terus (kabelnya) meledak, terus api muncrat di depan ibu-ibu PKK yang ada di situ. Semua kabel Telkom langsung terbakar," ungkap Lis Amalia warga yang rumahnya dekat lokasi kejadian, Senin (5/8).
"Saya enggak lihat langsung ledakan pertama. Api itu semua datangnya dari situ, (kabel) yang di atas pohon yang terbakar. Di atas terlihat ada gumpalan api sebelum meledak. Terus meledak," kata Lis.
Lis mengaku melihat ledakan kedua yang menurutnya terjadi sekitar pukul 12.00 WIB. Menurutnya, suara ledakan terdengar seperti suara bom.
ADVERTISEMENT
"Yang kedua itu ada korban namanya Pak Musaid, dia kena luka bakar di kaki sama tangannya sekarang masih dirawat di RS Elisabeth," kata Lis.
Lis menambahkan, kedua ledakan tersebut menyebabkan pohon-pohon dan semak belukar yang berada di bawahnya terbakar.
Lis mengaku tak tahu persis penyebab terjadinya ledakan. Namun, Lis tak yakin pohon di sekitar lokasi menjadi penyebabnya.
"Ya setelah itu ada pemadaman listrik tapi kan buat pemadam kebakaran biar bisa nyemprot pohon yang terbakar. Kalau tidak ya merambat," ujar Lis.
Pohon Sengon diduga sebabkan mati listrik massal. Foto: Istimewa
Sementara itu, warga lainnya, Puniah mengaku tahu peristiwa ledakan di tiang Telkom yang berada dekat rumahnya. Saat itu, dia sedang berada di pasar.
"Waktu pulang itu dikasih tahu kalau listriknya mati, kata tetangga itu gara-gara tiangnya njebluk, wifi-nya itu yang kobong," kata Puniah.
ADVERTISEMENT
Pantauan kumparan, dua tiang telkom terpisah yang berjarak sekitar 50 meter dipasangi garis polisi. Kondisi kelistrikan di sekitar lokasi kejadian juga nampak normal.
Sementara itu, Manajer Komunikasi PLN Jateng DIY Haris mengaku belum bisa memastikan apakah peristiwa yang terjadi di Gunungpati terkait dengan padamnya listrik pada hari Minggu kemarin.
"(Kabel yang melintas di Gunungpati) itu Jalur transmisi 500 KV Interkoneksi Jawa-Bali," kata Haris.