Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Kevin mengaku pihaknya mendukung program pemerintah tersebut demi memutus rantai penularan corona. Namun di sisi lain, Kevin mengatakan aturan tersebut membuat bisnis Gojek turun secara signifikan.
“Masyarakat diimbau mengurangi perjalanan. Itu imbauan yang sangat tepat tapi bisnis kami sangat kental dengan unsur perjalanan. Penurunannya cukup besar bisa dibilang di atas 50 persen itu di awal-awal,” ujar Kevin pada Webinar CEO Forum Kompas, Kamis (14/1).
Menurut Kevin, Gojek mengalami penurunan bisnis yang paling signifikan pada minggu hingga bulan pertama setelah pemerintah mengumumkan kasus perdana COVID-19. Penurunan berlanjut hingga 3 sampai 6 bulan berikutnya.
“Bisa dibilang 3-6 bulan pertama bener-bener terpukul sekali. Ini menyebabkan aktivitas dan pendapatan mitra berkurang makanya kita harus adaptasi,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
Meski demikian Kevin mengaku saat ini bisnis Gojek mulai pulih. Perusahaannya masuk dalam masa recovery meski belum pulih sepenuhnya seperti masa sebelum pandemi.
“Sekarang recovery masih sekitar di angka 70 persen dari sebelum pandemi. Sudah ada sedikit recovery di kuartal akhir tahun lalu,” tutupnya.