news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Sepanjang 2020, Produksi Sawit Capai 51 Juta Ton dan Ekspor Rp 321 Triliun

10 Februari 2021 18:00 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Kelapa Sawit Foto: Syifa Yulinnas/Antara
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Kelapa Sawit Foto: Syifa Yulinnas/Antara
ADVERTISEMENT
Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) mencatat, produksi kelapa sawit sepanjang 2020 mencapai 51,58 juta metrik ton (MT). Realisasi ini hampir stagnan dengan produksi di 2019.
ADVERTISEMENT
Direktur Utama BPDPKS Eddy Abdurrahman mengatakan berdasarkan data Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI), ada sisa produksi di 2019 sebanyak 4,6 juta MT. Jadi, totalnya mencapai 56,22 juta MT.
"Rata-rata produksi sawit per tahun semakin meningkat. Rata-rata per tahun 37,57 juta MT, di 2020 produksinya bisa mencapai 51,58 juta MT," kata Eddy dalam Webinar Strategi Penguatan Kebijakan Pengelolaan Sawit Berkelanjutan, Rabu (10/2).
Aktivitas Petani Plasma Kelapa Sawit Asian Agri di Provinsi Riau, Jumat (22/3). Foto: Abdul Latif/kumparan
Adapun rata-rata nilai konsumsi dari sawit ini per tahun sekitar Rp 33,9 triliun. Sementara ekspor sawit per tahun rata-ratanya Rp 21,4 miliar atau 14 persen dari total ekspor non migas.
Di tahun lalu, total nilai ekspor produk kelapa sawit mencapai USD 22,97 miliar atau sekitar Rp 321,5 triliun (kurs Rp 14.000). Nilai ekspor ini naik 13 persen, walaupun dari sisi volume ekspor agak turun dibandingkan 2019.
ADVERTISEMENT
"Volume ekspor agak turun di 2020, jadi 34 juta MT dibandingkan 2019 itu sekitar 37 juta MT. Tapi karena ada kenaikan harga kelapa sawit, nilainya naik," ujar Eddy.
Penurunan volume ekspor sawit sebanyak 9,05 persen tahun lalu karena sejumlah negara tujuan terdampak COVID-19. Misalnya, ekspor ke China berkurang 1,96 juta ton, Uni Eropa turun 712 ribu ton, Bangladesh turun 323 ribu ton, Timur Tengah turun 280 ribu ton, dan Afrika turun 249 ribu ton.
Namun, pengiriman ke Pakistan naik 275 ribu ton dan India bertambah 111 ribu ton. Eddy menyebut, kontribusi pajak sawit ke negara sekitar Rp 14-20 triliun per tahun.