Sesuai Prinsip Syariah, Sukuk Ritel SR018 Sudah Bisa Dibeli di BRI
Perbesar
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Memilih instrumen investasi harus dilakukan dengan perhitungan yang matang. Pemilihan investasi juga harus disesuaikan dengan profil risiko yang ada agar bisa mendapatkan imbal hasil yang optimal.
Bagi yang sedang mencari investasi syariah atau tanpa riba, Anda bisa memilih berinvestasi pada surat berharga negara ritel berbasis syariah yang diluncurkan pemerintah, yakni Sukuk Ritel . Investasi ini juga lebih aman rendah risikonya dan dikeluarkan langsung oleh pemerintah.
Pemerintah kembali menerbitkan Surat Berharga Negara (SBN) Sukuk Negara Ritel seri SR018 yang bisa dibeli pada 3-29 Maret 2023. Investasi tersebut memiliki imbal hasil (spread) 6,25 persen untuk SR018-T3 tenor 3 tahun, dan 6,40 persen untuk SR018-T5 tenor 5 tahun. SBN SR018 juga memiliki karakteristik dapat diperjualbelikan (tradable) di pasar sekunder dengan imbal hasil yang cukup besar.
Selain sebagai instrumen investasi, SR018 diterbitkan oleh Kementerian Keuangan sebagai upaya memperkuat kapasitas pembiayaan APBN sekaligus pemberdayaan ekonomi berbasis syariah. Sehingga produk investasi ini juga bisa menjadi salah satu pilihan untuk ikut berkontribusi pada pembangunan negara.
Meski terbilang hampir bebas risiko, sebelum membeli Sukuk Negara Ritel SR018, Anda perlu mengetahui potensi keuntungan dan risikonya, baik yang SR018T3 maupun SR018T5.
Keuntungan Sukuk Negara Ritel SR018
1. Sesuai Undang-undang
Pembayaran kupon/imbalan dan pokok sampai dengan jatuh tempo dijamin oleh SBSN dan UU APBN dengan dana yang disediakan APBN setiap tahunnya.
2. Sesuai syariah
Penerbitan Sukuk Negara Ritel sesuai prinsip-prinsip syariah serta mendapat opini syariah dari Dewan Syariah Nasional dan Majelis Ulama Indonesia.
3. Menguntungkan, terjangkau, fleksibel
Imbal hasil Sukuk Negara Ritel SR018 dibayar setiap bulan dengan potensi capital gain (di pasar sekunder), serta pajak yang lebih rendah (10 persen). Cukup dengan Rp 1 juta, Anda juga sudah bisa berinvestasi di Sukuk Negara Ritel dengan jangka waktu investasi yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan perencanaan keuangan, serta dapat dijual sebelum jatuh tempo.
4. Turut membangun negara
Turut berpartisipasi dalam mendukung pembiayaan pembangunan nasional.
5. Capital gain
Berpotensi meraih keuntungan nilai investasi yang berubah dalam skala besar ke depannya.
Risiko Sukuk Negara Ritel SR018
1. Risiko gagal bayar
Risiko gagal bayar terjadi apabila investor tidak dapat memperoleh pembayaran dana yang dijanjikan oleh penerbit pada saat produk investasi jatuh tempo, baik imbalan/kupon dan nilai nominal Sukuk Negara Ritel seri SR018T3 dan SR018T5. Nah, Sukuk Negara Ritel bebas risiko gagal bayar dikarenakan pembayaran pokok dan imbalan Sukuk Negara Ritel dijamin penuh oleh negara berdasarkan UU No.19 tahun 2008.
Investor juga dapat menjual Sukuk Negara Ritel kepada agen penjual, karena agen penjual menjadi standby buyer. Namun apabila harga Sukuk Negara Ritel di pasar sekunder mengalami penurunan, sebaiknya tidak dijual terlebih dahulu.
2. Risiko pasar
Risiko pasar adalah potensi kerugian bagi investor apabila terjadi kenaikan tingkat suku bunga yang menyebabkan penurunan harga Sukuk Negara Ritel di pasar sekunder. Kerugian (capital loss) dapat terjadi apabila investor menjual Sukuk Negara Ritel di pasar sekunder sebelum jatuh tempo pada harga jual yang lebih rendah dari harga belinya.
3. Risiko likuiditas
Risiko likuiditas adalah potensi kerugian apabila sebelum jatuh tempo pemilik Sukuk Negara Ritel yang memerlukan dana tunai mengalami kesulitan dalam menjualnya di pasar sekunder pada tingkat harga (pasar) yang wajar.
Pesan Sukuk Negara Ritel seri SR018 mudah lewat sbn.bri.co.id
Pembelian Sukuk Negara Ritel seri SR018 juga mudah dengan ketentuan di antaranya WNI, memiliki NPWP, serta telah mendapatkan SID, SRE, dan User ID SBN. Sebagai salah satu mitra distribusi pemerintah, Anda bisa lebih mudah membeli SR018 secara online melalui sbn.bri.co.id hanya dengan empat tahap:
1. Registrasi
- Anda bisa melakukan registrasi melalui Kantor Cabang/Kantor Cabang Pembantu/Sentra Layanan BRI Prioritas untuk membuat SID (Single Investor Identification) dan rekening surat berharga (rekening efek).
- Setelah mendapatkan SID dan SRE, lakukan pendaftaran investor melalui SBN Online BRI https://sbn.bri.co.id. Caranya pilih “Menu”, kemudian “Manajemen Investor”, dan pilih “Investor”, terakhir “Tambah Investor”.
2. Pemesanan
- Pemesanan bisa melalui website SBN Online BRI.
- Setelah berhasil memesan, Anda akan mendapatkan kode pembayaran (billing code).
- Kode pembayaran akan digunakan untuk penyetoran dana sesuai pemesanan.
3. Pembayaran
- Pembayaran dilakukan melalui MPN Gen 2 dengan berbagai saluran pembayaran, seperti teller, ATM & mobile banking, dengan batas waktu yang telah ditentukan. Kode biling akan kedaluwarsa jika selama 3 jam investor tidak melakukan pembayaran.
- Anda akan mendapatkan NTPN (Nomor Transaksi Penerimaan Negara) dan notifikasi completed order via website SBN Online BRI dan email yang terdaftar.
4. Konfirmasi
- Di akhirnya nanti, Anda akan menerima bukti konfirmasi kepemilikan SBN melalui email yang didaftarkan.
Yuk, lakukan registrasi di sbn.bri.co.id untuk pembelian Sukuk Negara Ritel seri SR018. Ada penawaran spesial direct gift berupa voucher hingga Rp 24 juta, lho!
Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi laman resmi BRI .
Artikel ini merupakan bentuk kerja sama dengan BRI