Setelah Insiden Balkon Roboh, Akses ke Tower II Gedung BEI Dibuka Lagi

23 Januari 2018 18:23 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:12 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemeriksaan gedung BEI  (Foto: Helmi Afandi/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Pemeriksaan gedung BEI (Foto: Helmi Afandi/kumparan)
ADVERTISEMENT
Pengelola gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), akan membuka kembali akses publik ke tower II gedung itu mulai Rabu (24/1) besok. Sebelumnya balkon lantai 1 di tower II gedung tersebut roboh pada Senin (15/1) sehingga menyebabkan lebih dari 70 orang terluka.
ADVERTISEMENT
Manajemen PT Cushman & Wakefield yang merupakan pengelola gedung BEI mengatakan, pihaknya telah menyediakan koridor akses yang aman di lantai dasar tower yang terkena dampak dari insiden tersebut.
“Untuk itu akses publik ke Tower II akan dibuka kembali pada Rabu, 24 Januari 2018, agar para penghuni gedung dapat melanjutkan operasional bisnis mereka," ujar Direktur Manajemen Properti dan Fasilitas PT Cushman & Wakefield Indonesia, Farida Riyadi, melalui pernyataan tertulis yang diterima kumparan (kumparan.com), Selasa (23/1).
Selain itu, lanjut Farida, akses masuk dan pemeriksaan keamanan dari Tower II telah direlokasi ke aula utama gedung.
Sementara menyangkut penyebab dari robohnya balkon lantai 1 tower II gedung BEI, dia menjelaskan, hingga kini masih dalam proses investigasi oleh pihak kepolisian. Pemilik gedung yakni PT First Jakarta International dan pengelolanya, mengaku terus bekerjasama penuh dengan pihak kepolisian untuk proses penyelidikan.
ADVERTISEMENT
Balkon lantai 1 tower II gedung BEI roboh pada jam makan siang sekitar pukul 11.45 WIB pada Senin (15/1). Saat itu, ada puluhan mahasiswa Universitas Bina Dharma, Palembang, yang tengah melintas di balkon yang kemudian roboh. Akibat peristiwa ini lebih dari 70 orang terluka dan dirawat di sejumlah rumah sakit di sekitar BEI.