Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0

ADVERTISEMENT
Selain melakukan berbagai inovasi seperti memberi label halal pada produk lemari es dan stand freezer, PT Sharp Electronics Indonesia juga berencana untuk mengembangkan bisnis e-commerce. PR & CSR Manager PT Sharp Electronics Indonesia Pandu Setio mengungkapkan kontribusi penjualan online seluruh produk SHARP untuk saat ini memang masih rendah hanya sebesar 2% sampai 3% saja.
ADVERTISEMENT
"Memang kami masih sangat sedikit untuk e-commerce, makanya itu kami berusaha mengembangkan investasi di bidang e-commerce," ungkap Pandu saat ditemui di Sharp Office Karawang, Jawa Barat, Rabu (9/5).
Pandu mengatakan penjualan unit elektronik lewat e-commerce ditargetkan naik sebesar 5% hingga 10% pada tahun ini. Pihaknya tidak muluk-muluk memasang target tinggi mengingat penjualan unit melalui cara lama melalui toko dan ritel masih mendominasi.

"Kami enggak mau memasang angka terlalu tinggi, soalnya penjualan tradisional kami di toko-toko itu masih mendominasi," imbuhnya.
Pada tahun ini, PT Sharp Electronics Indonesia menargetkan penjualan lemari es naik 10% sampai 20%. Menurut dia, Sharp mampu menjual sebanyak 90 ribu hingga 100 ribu unit lemari es per bulannya.
ADVERTISEMENT
Product strategy assistant manager PT Sharp Electronics Indonesia Afka Adhitya menambahkan bahwa menjelang Lebaran tren penjualan lemari es biasanya mengalami peningkatan.
"Kami itu meningkat sekitar 20-30% jelang lebaran ini. Setiap Lebaran memang penjualan selalu meningkat," timpal Afka.