Shop Tokopedia Bebaskan Pengguna Atur Fitur Privasi Sendiri

Presiden Tokopedia Melissa Siska Juminto dalam Diskusi Media Update Perkembangan Masa Transisi TikTok di Tokopedia Tower, Jakarta, Rabu (3/4). Foto: Widya Islamiati/kumparan

Presiden Tokopedia Melissa Siska Juminto buka suara soal isu monopoli pasar yang ditujukan untuk TikTok Shop. Melissa membeberkan dalam hal ini Tokopedia melakukan penyesuaian baru dalam proses transisi TikTok Shop menjadi Shop Tokopedia.

Menurutnya, kini pengguna Shop Tokopedia dapat mengatur sendiri untuk menghidupkan atau mematikan fitur privasi dalam akun masing-masing. Fitur ini merupakan fitur pemisahan atau isolasi data antara sosial media TikTok dan e-commerce atau layanan Shop Tokopedia yang ada dalam aplikasi yang sama.

“Kalau sekarang diberikan pilihan ke user, kalau user nggak mau data di-share, fitur ini dimatikan, nanti nggak ada personalisasi sama sekali, jadi nantinya kayak normal konten (di media sosial),” kata Melissa dalam Diskusi Media Update Perkembangan Masa Transisi TikTok di Tokopedia Tower, Jakarta pada Rabu (3/4).

Melissa pun mengiyakan hal ini bertujuan untuk menampik tudingan akan adanya monopoli pasar oleh TikTok Shop yang kini sudah dikelola oleh Tokopedia dan disebut Shop Tokopedia ini.

“Iya. Jadi user id terpisah, kalau sudah dipisahkan privasi setting bisa berbeda terhadap sosial medianya,” jelas Melissa.

Namun, setelah fitur ini dimatikan, lanjut Melissa, pengguna tidak akan lagi dapat melakukan transaksi saat penjual sedang melakukan live streaming penjualan produk tertentu, lantaran tidak ada keranjang kuning yang ditampilkan.

Sehingga, ketika akan membeli produk tertentu, termasuk produk yang sedang dijual dalam live streaming, pengguna harus mencari toko tersebut secara manual dalam layanan Shop Tokopedia.

Selain itu, pengguna juga tidak akan mendapatkan berbagai rekomendasi produk yang sebelumnya dibeli ataupun dicari di Shop Tokopedia.

“Ada live tapi nggak bisa langsung beli, gak ada keranjang kuning, lagi live shopping nggak bisa langsung check out, harus cari nama toko manual,” jelas Melissa.

Namun menurutnya, pengguna yang mematikan fitur privasi, menekan keranjang kuning dalam produk yang diiklankan oleh penjual dan sampai ke pengguna secara acak.

“Kecuali sponsor konten, konten yang iklan yang muncul secara acak, ini bisa langsung belanja karena ads fitur, keranjang kuning bisa klik. Iklan yang muncul, iklannya sesuai dengan medsos, tidak sesuai dengan e-commerce behavior, tapi sosmed behavior. Tapi bosen banget si, algoritmanya medsos aja,” imbuh Melissa.

Adapun cara untuk mengatur fitur privasi ini adalah dengan menekan logo keranjang di bagian bawah tampilan aplikasi TikTok, posisinya adalah kanal kedua dari kiri setelah kanal beranda.

Kemudian menggeser deretan opsi subkanal di bagian atas tampilan, tepatnya di bawah fitur pencarian. Lalu geser sampai subkanal terakhir, yaitu akun. Setelah subkanal akun ditekan, maka akan menampilkan tulisan “Kelola pengalaman terhubung dan pengaturan akun Anda di TikTok dan Shop Tokopedia,”.

Kemudian tekan nama akun pribadi, kemudian pilih Privasi dan tekan Rekomendasi Produk yang Dipersonalisasi. Nantinya akan ada pilihan untuk menghidupkan dan mematikan ini.

Di bawahnya dijelaskan bahwa tombol privasi ini mengendalikan fungsi-fungsi tertentu antara TikTok Shop Tokopedia. Berikut informasi yang dimuat dalam Shop Tokopedia dalam laman fitur privasi.

Shop Tokopedia dan TikTok akan memberikan Anda pengalaman yang lebih personal ketika tombol ini diaktifkan dengan menonaktifkan tombol ini:

(i) Untuk pengalaman Anda di Shop Tokopedia, Anda tidak akan melihat rekomendasi produk di Shop Tokopedia sesuai minat Anda, khususnya pada fitur “Shop Tokopedia Feed”, “Rekomendasi”, dan “Anda Mungkin Suka:” berdasarkan aktivitas Anda di platform media sosial TikTok.

(ii) Untuk pengalaman Anda di platform media sosial TikTok, Anda tidak akan melihat rekomendasi produk sesuai dengan minat Anda di fitur “Halaman TikTok Untuk Anda” dan “Pencarian TikTok”, berdasarkan aktivitas Anda di Shop Tokopedia.

“Anda akan tetap melihat iklan dari pengiklan. Untuk mengubah preferensi iklan Anda, silakan kunjungi pengaturan “iklan” di platform TikTok,” tulis Shop Tokopedia di laman fitur privasi.