Sinar Mas (BSDE) dan Astra Land Bentuk Joint Venture, Bangun Proyek Residensial

Sinar Mas Land melalui PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) dan Astra Land Indonesia secara resmi membentuk usaha patungan alias joint venture untuk membangun proyek residensial. dok. BSDE

Sinar Mas Land melalui PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) dan Astra Land Indonesia secara resmi membentuk usaha patungan alias joint venture untuk membangun proyek residensial. Perjanjian kemitraan strategis terkait ekspansi bisnis properti ini telah ditandatangani oleh Astra Land Indonesia dan Sinar Mas Land pada 30 April 2024 lalu.

Penandatangan dilakukan oleh Deputy Group CEO Strategic Development & Assets Sinar Mas Land Herry Hendarta, Group CFO Sinar Mas Land Lie Jani Harjanto dan Direktur Bumi Serpong Damai Syukur Lawigena serta Presiden Direktur Astra Land Indonesia Wibowo Muljono dan Direktur Astra Land Indonesia Kurniawan Kasudarman.

Kolaborasi strategis antara kedua pengembang properti ini akan diwujudkan dalam membangun klaster residensial yang menawarkan hunian sesuai dengan kebutuhan dan gaya hidup modern masyarakat saat ini. Proyek tersebut diharapkan menjadi landasan bagi kualitas hidup yang lebih baik dan menjadi pilihan utama bagi masyarakat yang menginginkan pengalaman tinggal di hunian nyaman nan modern, di tengah kota mandiri yang berkembang pesat.

Deputy Group CEO Strategic Development & Assets Sinar Mas Land, Herry Hendarta mengatakan, pihaknya telah menjalin hubungan yang kuat dan merasa sangat senang dapat kembali bermitra dengan Astra Land Indonesia.

Gedung Astra Foto: Helmi Afandi/kumparan

Sebelumnya, pada 2023 lalu, Sinar Mas Land dan Astra Land Indonesia bekerja sama untuk membangun proyek township baru seluas kurang lebih 70 hektare di kawasan Cibubur. Sinar Mas Land bersama dengan Hongkong Land juga telah berkolaborasi untuk membangun Navapark, proyek residensial high-end seluas kurang lebih 80 hektare di BSD City.

"Dalam kerja sama ini, kami akan memanfaatkan keahlian dan pengalaman terbaik yang dimiliki oleh kedua perusahaan untuk menghadirkan produk residensial berkualitas tinggi. Kami yakin bahwa kemitraan tersebut akan berhasil dan membawa dampak positif dalam industri properti," kata Herry dalam keterangan resminya, Minggu (19/5).

Sementara itu, Presiden Direktur Astra Land Indonesia, Wibowo Muljono mengungkapkan Astra Land Indonesia memiliki komitmen untuk selalu memberikan kualitas kehidupan terbaik. Salah satunya dengan memilih mitra yang memiliki track record yang baik dalam industri properti.

"Untuk itu, kami menyambut positif terkait kelanjutan kemitraan strategis Astra Land Indonesia dengan Sinar Mas Land hari ini. Kami optimistis bahwa proyek ini akan sukses dalam menghadirkan kawasan hunian yang memberikan standard hidup yang tinggi, serta menarik minat banyak orang untuk berinvestasi," kata Wibowo.

Sinarmas Land tawarkan rumah bergaya Jepang di BSD City seharga Rp 4,8 miliar. Foto: Dok. Sinarmas Land

Sebagai perusahaan pengembang properti terbesar dengan ragam produknya, Sinar Mas Land telah terbukti mampu menghasilkan rangkaian proyek berstandar tinggi sekaligus meraih sederet penghargaan di sepanjang tahun 2023 lalu.

Tak heran, berbagai proyek yang digarap, seperti residensial, komersial, retail, bisnis hingga perkantoran mampu membawa perusahaan meraih berbagai penghargaan bergengsi di bidang properti, baik nasional maupun internasional. Sederet penghargaan tersebut merupakan bukti nyata dedikasi Sinar Mas Land sebagai top developer atas kualitas dan pengalaman yang diberikan dalam dunia properti.

Astra Land Indonesia sebagai perusahaan pengembang dan investasi properti yang berkomitmen pada kualitas, juga selalu mengedepankan prinsip keberlanjutan di berbagai aspek bisnis. Hal ini terwujud dalam berbagai inisiatif keberlanjutan yang ada di setiap proyek hunian dari Astra Land Indonesia, baik dari sisi desain, material bangunan, lingkungan sekitar hingga operasional hunian tersebut ke depannya. Melalui properti yang dikembangkan dan dikelola, Astra Land Indonesia memastikan peningkatan kualitas hidup seluruh stakeholders.