Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Skor Kredit Rendah Jadi Hambatan Dapat Kerja? Ini Kata HRD
24 Agustus 2023 17:57 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Expert Human Resource Development (HRD), Head of Center for Human Capital Development PPM Manajemen, Maharsi Anindyajati, buka suara soal kasus yang viral di sosial media, yakni fresh graduate yang tak lolos seleksi kerja karena memiliki skor kredit yang buruk di Sistem Layanan Informasi Keuangan Otoritas Jasa Keuangan (SLIK OJK), yang sebelumnya bernama BI Checking.
ADVERTISEMENT
Lima pelamar tersebut tidak lolos seleksi kerja karena hasil SLIK masuk Kolektibilitas (Kol) 5 alias tahap bahaya (blacklist) yang menunjukkan pembayaran utang mereka tidak lancar.
Menurut Nina, panggilannya, menjadikan skor kredit dalam SLIK OJK sebagai persyaratan lowongan kerja boleh saja. Yang penting, syarat yang ditentukan perusahaan sesuai dengan keterampilan yang harus dimiliki di posisi pekerjaan tersebut.
Kesesuaian ini tidak hanya sebatas pada keterampilan kerja, menurutnya kesesuaian perilaku calon pekerja-pekerjanya juga menjadi pertimbangan HRD untuk menerima atau menolak pelamar kerja.
Dia mencontohkan, persyaratan skor kredit SLIK OJK ini bisa menjadi upaya perusahaan mengetahui perilaku pelamar kerja, apakah perilakunya bisa sesuai dengan tanggung jawab pekerjaan yang dia lamar tersebut atau tidak.
"Misalnya, oke kalau dia punya kredit macet, skornya 4 atau 5, nanti pasti enggak fokus kerjanya atau apa, selama itu bisa dipertanggungjawabkan dan sangat erat dengan pekerjaan dia boleh-boleh aja," kata Nina kepada kumparan, Kamis (24/8).
ADVERTISEMENT
Nina menggarisbawahi, perusahaan juga wajib menginformasikan semua persyaratan atau kriteria yang harus dimiliki calon pekerja.
"Enggak tiba-tiba di belakang nongolnya, jadi kandidat juga mawas diri, 'aku kebanyakan pinjol nih enggak bayar-bayar', kalau begitu dia lihat salah satu persyaratannya skor BI Checking misalnya ya dia mawas diri, 'aku enggak usah apply aja dari awal," kata dia.
Dengan begitu proses perekrutan pegawai akan adil dan transparan dari awal. Nina menambahkan, persyaratan skor kredit seperti ini tidak terbatas hanya bagi perusahaan atau industri perbankan, karena persyaratan seperti ini merupakan bagian dari cara HRD melihat kesesuaian perilaku calon pekerja. Syarat ini pun tidak wajib, artinya tergantung perusahaan pemberi kerja.