Snoop Dogg Kerja Sama dengan Michael Riady Buat Produk Kopi INDOxyz

Snoopdog dan Mochtar Riady kerja sama luncurkan produk kopi. Foto: Instagram/@michaelriady

Penyanyi rapper asal Amerika Serikat (AS) Snoop Dogg, menjalin kemitraan dengan pengusaha Indonesia Michael Riady dan meluncurkan produk kopi Indonesia bernama INDOxyz.

Michael Riady merupakan cucu Mochtar Riady atau generasi ketiga dari bisnis keluarga konglomerasi Lippo Group.

“Saya selalu mencintai Indonesia, dan Michael selalu menjaga kami saat kami berada di sana,” kata Snoop Dogg, dikutip dari Daily Coffe News, Sabtu (11/3).

“Dia menunjukkan kepada saya kopi terbaik di dunia dan kami mewujudkannya dari sana," lanjut Snoop Dogg.

Dalam pemilihan nama INDOxyz, Snoop Doog mengatakan, kata 'INDO' mengingatkannya pada lirik lagu andalannya pada 1994 berjudul Gin and Juice.

Diluncurkan Pertama kali di California

Kopi INDO.xyz. Foto: Instagram/@ indo.xyz

INDOxyz diluncurkan terbatas yang dimulai di negara asal Snoop California. Untuk minuman dingin siap minum dihargai USD 5,99 dan kopi biji utuh dihargai USD 17,99. Produk akan dijual secara online dan di grosir-grosir besar.

“Saya sudah berada di sini setiap langkah. Saya melihat Indo sebagai merek global dan saya perlu memastikannya terlihat, terasa, dan mewakili saya sebagaimana mestinya,” kata Snoop Dogg.

Bisnis kopi bukan lah bisnis baru bagi Michael Riady. Ia mengaku lahir dari keluarga yang telah menanam kopi di Indonesia selama lima generasi.

Sebelumnya, dia mendirikan perusahaan bernama Tentera Surf & Coffee Roasters, sebuah perusahaan pemanggangan kopi spesialti seluruh Indonesia yang serba organik pada tahun 2017.

Untuk produk INDOxyz ini, Riady mendatangkan kopi dari berbagai petani di pulau Sumatera, Jawa, Bali, dan Sulawesi. Kopi itu dikirim ke Los Angeles dan kemudian diolah di perusahaan anak usaha Tentera yang berada di sana.

"Indonesia telah menjadi salah satu produsen kopi terbesar dunia selama ratusan tahun. Kami memiliki sejarah. Kami hanya belum memasarkannya dengan baik. Jadi saya berkata, ‘Kamu tahu, saya hanya akan menjual kopi Indonesia, karena itulah yang saya tahu,” jelas Michael.