Soal Gangguan Dana Nasabah, Ombudsman Simpulkan Sistem Mandiri Aman

Ilustrasi Ombudsman. Foto: Helmi Afandi Abdullah/kumparan

Ombudsman RI (ORI) telah melakukan sejumlah pengawasan dan analisa terkait gangguan rekening nasabah Bank Mandiri, Senin (29/7).

Dalam pengawasan ini, ORI mengajak Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Bank Indonesia (BI) dan Bank Mandiri untuk saling memberikan penjelasan terkait persoalan gangguan rekening nasabah Bank Mandiri secara komprehensif.

Komisioner ORI Dadan Suparjo Suharmawijaya mengungkapkan, secara umum kondisi perbankan di Indonesia masih andal dan aman.

“Dari rapat tadi, pertama, OJK saat kejadian sudah melakukan pengawasan awal mula. Klarifikasi, bahwa Bank Mandiri dari sisi standar IT sudah memenuhi standar (ketentuan) yang ada,” katanya saat konferensi pers di Gedung ORI, Jakarta Selatan, Senin (29/7).

Suasana di ATM Bank Mandiri di Thamrin City, Jakarta. Foto: Selfy Sandra Momongan/kumparan

Dadan melanjutkan, gangguan rekening nasabah yang terjadi di Bank Mandiri memang disebabkan oleh upgrade sistem layanan perbankan. Oleh karenanya, gangguan terkait upgrade sistem memang memungkinkan adanya eror sistem.

“Adapun terjadi kemungkinan eror sistem IT memang sesuatu yang harus di-update,” sambungnya.

Sementara itu, Direktur Bisnis dan Jaringan Bank Mandiri Hery Gunardi menambahkan, sistem IT Bank Mandiri saat ini telah normal. Ia pun optimistis tidak ada nasabah yang dirugikan.

“Dari kesempatan ini tidak ada dana nasabah yang hilang. Semua dana nasabah tersimpan di Bank Mandiri dan semuanya aman,” tuturnya.