Sri Mulyani Beberkan 9,6 Juta Orang Sudah Lapor SPT

22 Maret 2024 17:08 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Keuangan Sri Mulyani melaporkan SPT Tahunan di Istana Negara, Jakarta, Jumat (22/32024). Foto: Nadia Riso/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Keuangan Sri Mulyani melaporkan SPT Tahunan di Istana Negara, Jakarta, Jumat (22/32024). Foto: Nadia Riso/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani membeberkan sebanyak 9.601.041 orang telah lapor SPT Pajak Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) per 21 Maret 2024. Angka tersebut naik sebanyak 686.980 SPT atau 7,7 persen dari periode yang sama tahun lalu.
ADVERTISEMENT
“Sampai dengan tadi malam jam 23 sudah masuk 9.601.041 SOT dari orang pribadi dalan data kita, naik 7,7 persen dari tahun lalu, naik 686.980 SPT. Tahun lalu posisi hari ini atau tadi malem adalah 8.914.061 SPT yang masuk,” kata Sri Mulyani di Istana Jakarta pada Jumat (22/3).
Banyaknya masyarakat yang peduli pajak dengan melaporkan SPT yang pendapatan di atas tidak kena pajak, menjadi angin segar bagi Kementerian Keuangan (Kemenkeu) khususnya Direktorat Jenderal Pajak.
“e-Filling dari tadi 9,6 juta orang itu 7.792.609 menyampaikan tahun lalu dalam bentuk e-Filling. Tahun ini naik jadi 8.409.804 yang sampaikan SPT melalui e-Filling. Kalau yg e-form 885.914 tahun ini, tahun lalu 860.430 yang lakukan e-SPT 10 orang, yang manual 224.313 orang,” imbuh Sri Mulyani.
Presiden Joko Widodo melaporkan SPT Tahunan di Istana Negara, Jakarta, Jumat (22/32024). Foto: Nadia Riso/kumparan
Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu mengimbau masyarakat yang belum melapor hal ini, untuk segera menyerahkan SPT, sebelum tenggat waktu pelaporan berakhir, yaitu pada 31 Maret 2024 mendatang.
ADVERTISEMENT
Bahkan, untuk meningkatkan jumlah pelapor SPT tahun ini, Sri Mulyani menyebut kantor layanan administrasi terkait akan siap lembur jelang 31 Maret 2024.
“Kita juga seluruh Kantor Pajak Pusat dan seluruh Kanwil Pusat dan Kantor pelayanan kami terus membuka diri, biasanya jelang akhir bulan kita lembur dan buka. Kita ingatkan, sampaikan dan encourage masyarakat untuk memenuhi kewajiban pajak dengan benar,” tutup Sri Mulyani.