Sri Mulyani Kenang Subroto: Teknokrat Generasi Pertama yang Luar Biasa Kompeten

Mantan Menteri Energi Profesor Subroto. Foto: Instagram/@smindrawati

Menteri Keuangan Sri Mulyani turut menyampaikan dukanya atas kepergian Menteri Energi era Soeharto, Profesor Subroto.

Dalam unggahan di akun instagramnya, Sri Mulyani menyebut Subroto sebagai gurunya di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.

"Beliau salah satu teknokrat senior generasi pertama yang luar biasa kompeten, flamboyan, dan disegani serta dikenal secara global," pungkas Sri Mulyani.

Bendahara negara menyebut Subroto pernah menjabat sebagai Menteri Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Koperasi Indonesia pada 1971-1978, sebelum menjadi Menteri Pertambangan dan Energi.

Kala menjabat Menteri Pertambangan dan Energi, Subroto menurut Sri Mulyani membuat produksi minyak Indonesia melejit. Dia kala itu juga membuat Indonesia jadi anggota OPEC.

"Prof Subroto pernah menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Organization of the Petroleum Exporting Contries (OPEC) 1988-1994. Sebuah masa yang penuh tantangan dengan gejolak harga minyak akibat perang teluk," tuturnya.

Hingga usianya yang ke-99, kata Sri Mulyani, Subroto masih terus aktif dan murah hati membagikan ilmu dan pengalamannya kepada generasi penerus.

"Prof Subroto dikenal dan disegani di dunia perminyakan secara mendunia," ujarnya.