Sri Mulyani: Kondisi Sistem Keuangan RI Stabil hingga Kuartal III 2023

3 November 2023 9:19 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menkeu Sri Mulyani dalam konferensi pers Devisa Hasil Ekspor di Kemenko Perekonomian, Jakarta, Jumat (28/7/2023). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menkeu Sri Mulyani dalam konferensi pers Devisa Hasil Ekspor di Kemenko Perekonomian, Jakarta, Jumat (28/7/2023). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Menteri Keuangan Sri Mulyani menyampaikan sistem keuangan Indonesia masih terjaga hingga kuartal III 2023, di tengah meningkatnya ketidakpastian perekonomian dan pasar perekonomian global. Kondisi tersebut berdasarkan hasil pertemuan Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK).
ADVERTISEMENT
"Stabilitas Sistem Keuangan (SSK) triwulan III tahun 2023 tetap terus terjaga di tengah dinamika pasar keuangan global. Perkembangan ini seiring dengan kondisi perekonomian dan sistem keuangan domestik yang resilience serta didukung koordinasi KSSK yang terus diperkuat." ujar Sri Mulyani dalam konferensi pers KSSK di Kantor BI, Jumat (3/11).
Sri Mulyani mengungkapkan daya tahan stabilitas sistem ketahanan (SSK) pada triwulan III 2023 menjadi pijakan bagi KSSK untuk tetap optimistis, namun juga terus mewaspadai berbagai tantangan dan risiko yang sedang dan akan terus terjadi.
"Menteri Keuangan, Gubernur Bank Indonesia (BI), Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dan Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) dalam rapat berkala KSSK III tahun 2023 pada Senin (30/10) berkomitmen untuk melanjutkan penguatan koordinasi," terang Sri Mulyani.
ADVERTISEMENT
"Serta meningkatkan kewaspadaan terhadap perkembangan dari risiko global ke depan termasuk perambatan pada perekonomian dan sektor keuangan domestik," tandasnya.