Sri Mulyani Semringah, Lebih dari 11,68 Juta Orang Lapor SPT Pajak

1 April 2023 19:21 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
9
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Keuangan Sri Mulyani melihat produk UMKM binaan LPEI, Mason Chocolate. Foto: Dok. LPEI
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Keuangan Sri Mulyani melihat produk UMKM binaan LPEI, Mason Chocolate. Foto: Dok. LPEI
ADVERTISEMENT
Menteri Keuangan Sri Mulyani sangat senang karena lebih dari 12 juta orang sudah lapor Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan pajak.
ADVERTISEMENT
"Terima kasih kepada seluruh wajib pajak yang telah melaporkan SPT Tahunan dan terus meningkatkan kepatuhan perpajakannya,” kata Sri Mulyani dalam akun Instagram miliknya @smindrawati, Sabtu (1/4).
Secara rinci, hingga 31 Maret 2023, Direktorat Jenderal Pajak (DJP) sudah menerima 12,01 juta SPT yang terdiri dari 11,68 juta SPT Tahunan wajib pajak orang pribadi dan 333.000 SPT wajib pajak badan.
Dia menjelaskan, angka pelaporan SPT pajak mengalami peningkatan secara tahunan atau year on year (yoy). Untuk wajib pajak orang pribadi tumbuh 2,88 persen (yoy), sementara wajib pajak badan meningkat 12,76 persen (yoy).
Bendahara negara tersebut menjelaskan, pajak yang telah dibayarkan masyarakat berkontribusi membantu hingga melindungi masyarakat khususnya masyarakat kecil yang rentan dari guncangan ketidakpastian global saat ini.
ADVERTISEMENT
"Manfaat pajak Anda hadir dalam kebutuhan sehari-hari, yang mungkin sering tidak disadari. Mulai dari subsidi energi, seperti BBB, LPG, dan listrik," terang Menkeu.
Tahun ini pemerintah juga beri bantuan sosial seperti BLT (Bantuan Langsung Tunai), sembako, dari uang pajak. Termasuk bantuan tambahan berupa protein untuk mendukung pemenuhan gizi kelompok masyarakat miskin dan rentan.
Tak hanya itu, pajak juga berkontribusi meningkatkan kualitas SDM Indonesia. Hal tersebut tercermin dari 35.500 masyarakat Indonesia yang sudah mendapatkan beasiswa LPDP.
Di sisi lain, sebanyak Rp 472,6 triliun dari total penerimaan pajak tahun lalu telah membantu jutaan anak untuk mendapatkan pendidikan layak dan membantu 96,7 juta jiwa masyarakat dalam mendapatkan fasilitas jaminan kesehatan.
“Berkat pajak Anda juga, kita bisa membiayai vaksinasi COVID-19. Sehingga Alhamdulillah pandemi dapat kita tangani dengan sangat baik dan sekarang kita bisa kembali melakukan aktivitas secara normal,” pungkasnya.
ADVERTISEMENT