Stafsus Bantah Kabar Sri Mulyani Resign dari Kabinet Jokowi

5 Januari 2024 18:17 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati berbincang dengan Presiden Jokowi di acara KTT G20. Foto: Instagram/@smindrawati
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati berbincang dengan Presiden Jokowi di acara KTT G20. Foto: Instagram/@smindrawati
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Staf Khusus (Stafsus) Menteri Keuangan Bidang Komunikasi Strategis, Yustinus Prastowo, membantah rumor bahwa Menteri Keuangan Sri Mulyani mengundurkan diri dari Kabinet Indonesia Maju Presiden Jokowi.
ADVERTISEMENT
“Klarifikasi: tidak ada pernyataan Menkeu SMI mengundurkan diri dari jabatan Menkeu, meskipun ada rumor beredar. Sampai saat ini Ibu Sri Mulyani tetap menjalankan tugas menjaga keuangan negara dengan penuh tanggung jawab,” kata Prastowo dalam cuitan media sosial X, Jumat (5/1).
Selain itu, beredar poster disertai narasi ‘warning dari Ibu Sri, Indonesia dimiskinkan’. Kalimat dalam poster tersebut diklaim sebagai pernyataan dari Sri Mulyani. Prastowo memastikan informasi poster tersebut sepenuhnya hoaks atau palsu.
“Beredar poster ini. Kami pastikan HOAX. Menteri Keuangan Sri Mulyani tidak pernah mengatakan ini,” ujar Prastowo.
"Silakan bersaing secara sehat. Stop membuat konten dan narasi yang menyesatkan. Ini rawan mengadu domba dan menyulut kegaduhan, alih-alih memikat hati rakyat,” sambungnya.
ADVERTISEMENT
Prastowo mengklarifikasi berbagai isu, salah satunya tuduhan Sri Mulyani kecewa karena belanja alutsista atau senjata Kementerian Pertahanan naik. Menurutnya berita tersebut adalah hoaks alias palsu.
Prastowo menjelaskan Sri Mulyani justru menyebut naiknya anggaran belanja senjata oleh Kementerian yang dipimpin Prabowo Subianto adalah hal yang wajar. Mengingat tingginya potensi ancaman dan dinamika politik luar negeri.
"Menkeu mengatakan peningkatan anggaran alutsista wajar dan penting untuk penguatan di tengah potensi ancaman dan dinamika politik luar negeri. Sri Mulyani tidak menyebutkan adanya kekecewaan," imbuhnya.
Dalam akun X pribadinya, Prastowo juga menjelaskan tentang tudingan belanja senjata dilakukan oleh PT Teknologi Militer Indonesia (TMI) yang diisi oleh kroni calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto. Dia menegaskan, Sri Mulyani tidak pernah mengatakan hal tersebut.
ADVERTISEMENT
"Hal ini diutarakan oleh Hasto Kristiyanto (Sekjen PDIP), bukan Sri Mulyani. Chairman dan CEO dari PT TMI memang sahabat karib Prabowo dan telah ada surat penunjukan PT TMI oleh Menhan dalam program pengadaan Alutsista," ungkapnya.