Startup Perikanan Aruna Ekspor Perdana Daging Kepiting Rajungan ke China

9 April 2023 10:14 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Startup Perikanan Aruna Ekspor Perdana Daging Kepiting Rajungan ke China
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Startup di sektor perikanan, Aruna, melakukan ekspor perdana 15 ton daging kepiting rajungan ke Mainland China. Kepiting rajungan hasil tangkapan nelayan Aruna itu diekspor untuk memenuhi kebutuhan konsumen China.
ADVERTISEMENT
CoFounder & Chief Sustainability Officer Aruna, Utari Octavianty, mengatakan bahwa ekspor tersebut merupakan tindak lanjut dari kunjungan multi stakeholders Aruna untuk menjangkau pasar yang lebih luas. Selain itu, hal tersebut sekaligus untuk menunjukkan penguatan daya saing produk Indonesia yang mampu menembus pasar global.
“Kami merasa senang jika produk perikanan kita semakin dimintai oleh market global, contohnya Boon ini. Harapannya, ke depan semakin banyak lagi kepiting rajungan yang ditangkap oleh Nelayan Aruna,” kata Utari dalam keterangannya, Minggu (9/4).
Boon diproduksi dengan mengedepankan standar Good Manufacturing Practices (GMP) dan Hazard Analysis Critical Control Point (HACCP) agar kualitas produk tetap terjaga dengan baik ketika dikonsumsi. Selain itu, proses pengolahan Boon juga melibatkan Nelayan Aruna serta perempuan pesisir yang telah diberi edukasi oleh Aruna tentang tata cara pengelolaan perikanan berkelanjutan.
ADVERTISEMENT
"Dapat dikatakan, BOON merupakan produk lokal yang memberikan nilai tambah dalam negeri yang turut diminati oleh pasar global," jelasnya.
Utari menambahkan, Aruna melibatkan semua masyarakat pesisir dari hulu hingga hilir dalam setiap proses produksi produk perikanan secara berkelanjutan. "Mulai dari ditangkap oleh nelayan dengan alat tangkap ramah lingkungan serta diproses oleh tangan-tangan perempuan pesisir yang tentunya ini menjadi lapangan pekerjaan bagi mereka. Sesuai misi kami, kami ingin menjadikan laut sebagai sumber kehidupan yang layak bagi banyak orang,” kata Utari.
Dia menuturkan, Boon memiliki keunikan produk, seperti tekstur daging kepiting rajungan premium yang lembut, ready to eat dan mudah diolah menjadi aneka kreasi masakan. Boon juga telah melewati proses pasteurisasi dengan kualitas ekspor terbaik. Di samping itu, daging kepiting rajungan juga kaya akan kandungan nilai gizi dan protein yang tinggi serta rendah lemak dan kolesterol.
ADVERTISEMENT
"Aruna selaku integrated fisheries commerce dan supply chain aggregator asal Indonesia telah mengekspor beberapa komoditi nelayan Indonesia seperti kepiting, udang dan ikan telah dipasarkan Aruna ke 8 negara ekspor. Kini, Aruna telah tumbuh bersama 40.000 nelayan Aruna yang tersebar di 177 Aruna Hub di 31 Provinsi di Indonesia," tambahnya.