Stasiun Pegangsaan Dua Punya Fasilitas Depo LRT Jakarta

Depo LRT Jakarta di Pegangsaan Dua, Jakarta Utara. Foto: Abdul Latif/kumparan

PT Jakarta Propertindo memutuskan untuk membangun depo LRT Jakarta di Stasiun Pegangsaan Dua, Gading, Jakata Utara. Stasiun Pegangsaan Dua merupakan stasiun LRT Jakarta terbesar dengan luas 12 hektare (ha). Di dalamnya ada fasilitas berita depo untuk perawatan kereta LRT.

"Stasiun terbesar akan jadi depo (atau) tempat parkir LRT," ungkap Plt Direktur Utama PT LRT Jakarta, Wijanarko, di Depo LRT Jakarta, Gading, Jakarta Utara, Kamis (26/9).

Wijanarko bilang secara keseluruhan fasilitas depo sudah siap dioperasikan. Depo Stasiun Pegangsaan Dua mampu menampung hingga 96 rangkaian kereta.

"Artinya bisa menampung 192 kereta di sini. Sementara untuk pengoperasian awal sementara ada 8 rangkaian (trainset)," jelasnya.

Setelah dipastikan pembangunan depo rampung, ia menegaskan operasional LRT Jakarta secara komersial bisa dilakukan di akhir November 2019. Saat ini, masyarakat sudah bisa mencicipi naik LRT Jakarta.

Depo LRT Jakarta di Pegangsaan Dua, Jakarta Utara. Foto: Dok. LRT Jakarta

"Jadi sekarang masih uji publik. Komersial tinggal tunggu tiga perizinan. Izin pembangunan, izin operasi sarana dan operasi pra-sarana," katanya.

Pada uji coba ini, LRT Jakarta akan melayani lima stasiun, yakni Boulevard Utara, Boulevard Selatan, Stasiun Pulomas, Stasiun Equestrian, dan Stasiun Velodrome. Waktu operasionalnya dimulai pukul 05:30 WIB hingga 23.00 WIB setiap harinya dan kereta datang setiap 10 menit sekali.

Ke depan, LRT Jakarta akan terintegrasi dengan transpotasi lain seperti TransJakarta untuk memudahkan mobilitas masyarakat. Saat ini pihaknya tengah melakukan komunikasi kerjasama untuk pengembangan integrasi moda transportasi.