Suharso Pastikan Gaji ASN Naik, Tapi Bertahap

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) Suharso Monoarfa di DPR RI, Rabu (5/6/2024). Foto: Ave Airiza Gunanto/kumparan

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas), Suharso Monoarfa, memastikan adanya kenaikan gaji Aparatur Sipil Negara (ASN) pada 2025.

Adapun kenaikan gaji ASN terutama ditujukan untuk guru, dosen, tenaga kesehatan dan penyuluh, serta TNI/POLRI, namun secara bertahap.

"Kenaikan gaji ASN terutama guru, dosen, nakes, penyuluh, TNI/Polri kepolisian secara bertahap," kata Suharso dalam konferensi pers RAPBN 2025 di Jakarta, Jumat (16/8).

Suharso menyatakan bahwa terkait dengan rincian kenaikan gaji ASN akan diumumkan oleh Presiden terpilih yaitu Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mendatang.

"Itu biar disampaikan presiden terpilih, pak Prabowo," ujarnya.

Pada pertemuan sebelumnya, Suharso juga belum bisa merinci berapa besaran kenaikan gaji tersebut. Sebab ini masih dalam tahap penghitungan besarannya. Namun dia memastikan gaji akan PNS akan naik tahun depan.

"Kita sedang hitung. Tapi sudah direncanakan. Slotnya ada, tetapi yang terutama pekerja-pekerja fungsional yang penting kayak misalnya di bidang kesehatan, guru. Itu yang kita dorong," katanya usai Rapat Dewan Pengarah Satu Data Indonesia 2024 di Jakarta, Selasa (30/7).

Suharso mengungkapkan sejumlah pertimbangan pemerintah menaikkan gaji ASN. Dia juga mengatakan bahwa jumlah anggaran yang disiapkan sudah dihitungkan dalam pagu indikatif.

"Memang ada hal yang memang harus di-adjust, disesuaikan dengan misalnya sudah berapa lama mereka belum di-adjust, disesuaikan dengan inflasi dan seterusnya," kata Suharso.