Survei Gaji 2019: Lulusan IT Bisa Terima Ratusan Juta Rupiah Per Bulan

Ilustrasi menerima gaji. Foto: Shutterstock

Salah satu Perusahaan di bidang perekrutan tenaga kerja, Kelly Services Indonesia melaporkan informasi terbaru gaji di setiap sektor Industri di Indonesia pada tahun 2019. Adapun secara keseluruhan terdapat 23 sektor industri.

Seperti sektor asuransi, ritel dan perbankan, e-commerce, pendidikan, manufaktur, barang konsumsi, logistik dan pergudangan, ritel, perdagangan, konstruksi bangunan, tambang, oli dan gas, petrokimia, pembangkit listrik, rumah sakit dan kesehatan, alat medis, farmasi, telekomunikasi, informasi teknologi, dan otomotif.

Head of Expertise Group Finance PPM Manajemen, Yanuar Andrianto mengatakan, ada pergeseran pekerja di sektor industri yang memiliki potensi jenjang gaji cukup bagus. Saat ini tren gaji hingga jenjang karier yang memiliki potensi bagus yaitu di sektor digital dan informasi teknologi (IT).

“Dulu pertambangan dan jasa keuangan, sekarang rata-rata teknologi, di perusahaan teknologi memiliki aset terbesar. Jadi bisa dibilang revolusi digital menyerap banyak ahli-ahli di bidang teknologi,” katanya kepada kumparan, Kamis (31/10).

Pameran startup teknologi dan inovasi industri anak negeri di Hall B JCC, Jakarta, pada Kamis (3/10/2019). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Berdasarkan laporan yang dipaparkan, sektor IT gaji paling tinggi mencapai Rp 150 juta - Rp 300 juta per bulan untuk jabatan Country Manager (min) lulusan S1 dengan pengalaman kerja 10 - 15 tahun.

Sementara untuk gaji paling tinggi dari semua sektor, yaitu konsumsi (fast moving consumer goods) sebagai jabatan Chief Executive Officer (CEO) Rp 210 juta per bulan dengan pengalaman kerja lebih dari 15 tahun lulusan S1. Dan juga tertinggi kedua yaitu gaji untuk seorang CEO di sektor konstruksi gajinya mencapai Rp 250 - Rp 400 juta per bulan dengan pengalaman kerja lebih dari 10 tahun serta lulusan S1.

Meski demikian Yanuar menegaskan tinggi atau rendahnya gaji seorang karyawan tergantung dari kompetensi dan pengalaman yang dimiliki oleh pekerja. Selain itu, perbedaan gaji setiap sektor juga tentu saja berbeda sesuai dengan kerumitan pekerjaan yang dimiliki.

“(Tingkat ) low management dan high management bisa kita dari per sektor industri penilaian gaji pun dilihat dari banyak hal,” jelasnya.