Susu Ikan Sudah Dijual Sejak 2023, Laris Manis?

KKP dan Kemenkop UKM luncurkan susu ikan sebagai produk hilirisasi. Foto: Dok. KKP

Susu ikan yang ramai diperbincangkan karena diwacanakan menjadi lternatif susu sapi dalam program Prabowo-Gibran ternyata sudah dijual sejak tahun lalu. Susu ini diproduksi Berikan Protein yang merupakan bagian dari PT Berikan Teknologi Indonesia. PT BTI ada di Bandung, Indramayu, dan Bantar Gebang.

Program Manager Berikan Protein, Khodijah A Zahir, mengatakan produk mereka dijual di lokapasar atau marketplace Forraya.

"Di situ kita jual secara online dan juga paling kalau lagi ada pameran-pameran gitu sekalian edukasi terkait produk susu ikan ini,” ungkap Program Manager Berikan Protein pada kumparan, Kamis (12/9).

Khodijah mengatakan penjualan susu ikan atau minuman bergizi sari ikan juga menyasar komunitas yang berfokus pada pengentasan gizi bagi anak, ibu hamil, dan kelompok rentan lain.

Menurutnya, sejauh ini masyarakat yang mendapatkan susu ini untuk dicicipi (tester) bisa menerima dan berhasil dikembangkan.

"Pembeliannya awalnya memang masih skala individu lewat marketplace tadi, tapi sekarang sudah masuk juga untuk supply ke program lembaga/komunitas yg punya concern ke masalah pengentasan gizi di anak-anak, ibu hamil, dan kelompok rentan lainnya,” lanjutnya.

KKP dan Kemenkop UKM luncurkan susu ikan sebagai produk hilirisasi. Foto: Dok. KKP

Sebelumnya, Direktur Utama Holding Pangan ID FOOD Sis Apik Wijayanto mengatakan pengadaan susu dari peternakan sapi perah terintegrasi (mega farm) butuh waktu dua hingga tiga tahun. Untuk itu, ID FOOD mengkaji alternatif selain produk susu sapi.

“Tapi jika tidak mungkin ada produk alternatif yang bisa dilakukan sebagai pengganti susu sapi misal dari ikan ada juga,” kata Sis Apik.

Merespon hal tersebut, Khodijah mengatakan susu ikan yang dimaksud oleh Direktur ID Food adalah susu ikan dari Berikan Protein. Ia mengaku pihaknya telah berdiskusi mengenai pengembangan susu ikan bersama ID Food.

“Iyah jadi yang dimaksud susu ikan dari ID Food itu kita mas, yang produk dari Berikan Protein. Kita sebelumnya pernah diskusi sama direktur komersial juga mungkin di pertengahan sekitar dua bulan yang lalu ya di Bandung,” kata Khodijah.

Nantinya, susu ikan memang memiliki potensi untuk menjadi pengganti susu sapi dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG).

“Kita diskusikan salah satunya susu ikan itu, sebagai alternatif Makan Bergizi Gratis. Kemarin kita juga main ke ID Food juga ngobrol terkait susu ikan itu, kita jelasin lagi seperti apa sebenarnya susu ikan, kandungannya apa dan komponennya. Jadi yang dimaksud ID Food itu susu ikan kita,” lanjutnya.

Dalam catatan kumparan pada tahun 2023 Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) bersama Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM) meluncurkan susu ikan sebagai upaya mendorong hilirisasi produk perikanan. Produk inovasi tersebut berbahan baku ikan yang kemudian diproses dengan teknologi modern hingga menghasilkan Hidrolisat Protein Ikan (HPI) sebagai bahan baku susu ikan.