Tambah Portofolio Bisnis, Grup Astra Genggam 31,5 Persen Saham PT Arkora Hydro

PT Arkora Hydro Tbk (ARKO) bergerak di bidang energi baru dan terbarukan (EBT). Foto: Dok. ARKO

Salah satu anak usaha Grup Astra, PT United Tractors Tbk (UNTR) melalui PT Energia Prima Nusantara (EPN) menambah saham kepemilikan 31,49 persen di PT Arkora Hydro Tbk (ARKO) yang merupakan operator Pembangkit Listrik Mini Hydro (PLTM).

Sekretaris Perusahaan United Tractors, Sara K. Loebis mengatakan Perseroan menaruh investasi di Arkora dengan menambah portofolio di bisnis energi baru terbarukan (EBT).

“Bisnis energi di UNTR masih mengacu konvensional powerplant berbasis batu bara. Baru-baru ini, Perseroan mengambil saham ARKO yang mana fokus ke mini hydro,” ujar Sara dalam acara diskusi bersama wartawan, Rabu (9/8).

Mengutip materi paparan, PT Arkora Hydro sedang mengoperasi dua mini hydro yaitu PLTM Cikopo 2 dengan kapasitas 7.4 MW dan PLTM Tomasa 10 MW.

Sara menjelaskan, United Tractors sedang membangun dua mini hydro, yaitu di Jawa Tengah dan Lampung. Ia berharap pembangunan perusahaan ini selesai di tahun 2023.

Sebelumnya, Sara mengemukakan, EPN telah menandatangani perjanjian jual beli saham bersyarat dengan ACEI Singapore Holding Private Ltd sebesar 632,81 juta saham pada Arkora. Adapun saat ini CEI Singapore Holding Private Ltd tercatat merupakan pemegang 31,68 persen saham PT Arkora Hydro.

“Transaksi akan dilakukan dengan nilai sebesar Rp 176,55 miliar. Tujuan transaksi ini untuk merealisasikan investasi dan komitmen Perseroan dalam diversifikasi usaha dan pengembangan pembangkitan tenaga listrik melalui sumber EBT,” kata Sara, dikutip dalam keterbukaan informasi BEI.