Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.97.1
Tekan Konsumsi Gas, PT Pupuk Indonesia Merevitalisasi 3 Pabrik
5 Agustus 2017 17:48 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:16 WIB
![Pabrik Pusri 2B PT Pupuk Sriwidjaja Palembang (Foto: Dok. PT Pupuk Indonesia (Persero))](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1501912960/orcnxrisbs4bxh9jowjm.jpg)
ADVERTISEMENT
PT Pupuk Indonesia (Persero) tengah giat-giatnya merevitalisasi pabrik produksi. Setidaknya ada 3 pabrik yang direvitalisasi, yaitu di Palembang (Sumatera Selatan), Gresik (Jawa Timur) dan Bontang (Kalimantan Timur).
ADVERTISEMENT
Direktur Utama Pupuk Indonesia, Aas Asikin Idat, mengungkapkan revitalisasi pabrik diperlukan untuk meningkatkan produktivitas urea. Kemudian tujuan lainnya adalah untuk menghemat konsumsi gas.
![Pabrik Pusri 2B PT Pupuk Sriwidjaja Palembang (Foto: Dok. PT Pupuk Indonesia (Persero))](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1501912960/xnhjoadidn3mkm2h3flt.jpg)
Aas mencontohkan salah satu pabrik urea yang telah selesai dibangun adalah Pabrik Pusri 2B yang berlokasi di Palembang, Sumatera Selatan. Pabrik ini menggantikan peran Pabrik Pusri 2 yang telah berumur lebih dari 40 tahun. Pabrik Pusri 2B dikelola oleh PT Pupuk Sriwidjaja yang tidak lain adalah anak usaha PT Pupuk Indonesia.
"Pembangunan Pabrik Pusri 2B ini merupakan upaya perusahaan dalam meningkatkan efisiensi serta menjaga daya saing dan kehandalan pasokan pupuk urea untuk wilayah Sumatera dan sebagian Jawa sehingga menunjang program pemerintah dalam ketahanan pangan," ungkap Aas dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (5/8).
ADVERTISEMENT
![Pabrik Pusri 2B PT Pupuk Sriwidjaja Palembang (Foto: Dok. PT Pupuk Indonesia (Persero))](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1501912960/hv3ctdsu6kp9udqrdybj.jpg)
Pabrik Pusri 2B memiliki kapasitas produksi 907 ribu ton urea dan 660 ribu ton amoniak setiap tahun. Pabrik ini sangat hemat dalam mengkonsumsi gas saat memproduksi 1 ton urea yaitu hanya 24,25 MMBtu. Hal ini disebabkan karena Pabrik Pusri 2B sudah memakai teknologi baru yang dapat menghemat penggunaan bahan baku gas alam.
Selain Pusri 2B di Palembang, saat ini di Gresik juga tengah dibangun Pabrik Amurea 2 yang berada di kawasan Petrokimia Gresik. Pabrik ini akan menambah kapasitas produksi Petrokimia Gresik sehingga dapat mencukupi kebutuhan pasar di Jawa Timur yang memang merupakan konsumen urea terbesar di Indonesia. Kapasitas produksi Amurea 2 adalah 570 ribu ton urea dan 660 ribu ton amoniak setiap tahun.
![Pabrik Pusri 2B PT Pupuk Sriwidjaja Palembang (Foto: Dok. PT Pupuk Indonesia (Persero))](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1501912959/krton1wnxicedjqmiqig.jpg)
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Pabrik Kaltim-5, milik Pupuk Kaltim yang berlokasi di Bontang telah selesai dibangun dan beroperasi secara komersial sejak November 2015. Pabrik ini memiliki kapasitas 1,15 juta ton urea dan 825 ribu ton amoniak setiap tahun.
Pembangunan Pabrik Kaltim-5 adalah untuk menggantikan peran Pabrik Kaltim-1. Konsumsi gas Pabrik Kaltim-5 yang merupakan pabrik urea terbesar di Asia Tenggara ini hanya 25 MMBtu setiap memproduksi 1 ton urea. Bandingkan dengan Pabrik Kaltim-1, yang mengkonsumsi gas hingga mencapai 37,82 MMBtu.
"Pupuk Indonesia Group telah melakukan berbagai proyek pengembangan dan melakukan revitalisasi, yaitu mengganti pabrik yang sudah tua dengan pabrik yang lebih canggih dan hemat konsumsi gasnya. Sejauh ini sudah 3 proyek besar yang dilaksanakan Pupuk Indonesia," sebut Aas.
ADVERTISEMENT