Telkom Perkaya Fitur PaDi UMKM Guna Permudah Pelaku UMKM Pasarkan Produk

5 Februari 2025 16:29 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
CEO PaDi UMKM Jimmy Kharisma (ketiga dari kiri) saat menerima penghargaan Outstanding Contribution to MSME Economic Empowerment dari Wakil Menteri BUMN RI Kartika Wirjoatmodjo (kedua dari kiri) pada ajang BUMN Awards 2024 yang berlangsung di Jakarta Concert Hall, iNews Tower, Jakarta, beberapa waktu yang lalu. Foto: Dok. Telkom
zoom-in-whitePerbesar
CEO PaDi UMKM Jimmy Kharisma (ketiga dari kiri) saat menerima penghargaan Outstanding Contribution to MSME Economic Empowerment dari Wakil Menteri BUMN RI Kartika Wirjoatmodjo (kedua dari kiri) pada ajang BUMN Awards 2024 yang berlangsung di Jakarta Concert Hall, iNews Tower, Jakarta, beberapa waktu yang lalu. Foto: Dok. Telkom
PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) melalui platform digital unggulannya Pasar Digital (PaDi) UMKM mendapatkan apresiasi atas kontribusinya terhadap pemberdayaan ekonomi UMKM pada ajang BUMN Awards 2024 berupa Outstanding Contribution to MSME Economic Empowerment yang berlangsung di Jakarta Concert Hall, iNews Tower, Jakarta, beberapa waktu yang lalu.
Platform PaDi berupa marketplace B2B yang mempertemukan pelaku UMKM selaku penjual dengan kebutuhan pengadaan di BUMN dan perusahaan swasta.
UMKM yang sebelumnya kesulitan mengakses pasar, terutama untuk menjalin kerja sama atau bertransaksi dengan BUMN, kini terbantu dengan kehadiran PaDi UMKM yang memberikan kemudahan tersebut. Padi UMKM juga menjadi solusi bagi BUMN dan perusahaan swasta dalam proses pemilihan vendor dan meringkas proses administrasi yang sebelumnya panjang.
Telkom terus melakukan inovasi terhadap fitur-fitur yang dimiliki PaDi UMKM agar memberikan lebih banyak manfaat dalam pemberdayaan ekonomi. Pada Oktober 2024 lalu, Padi UMKM meluncurkan fitur e-faktur.
e-faktur pada PaDi UMKM berkontribusi pada pemberdayaan ekonomi karena dapat meningkatkan transparansi dan efisiensi dalam pajak pertambahan nilai. Penggunaan e-faktur membantu pelaku UMKM dalam melaporkan pajak sebagai pendapatan negara, sehingga pajak tersebut bisa digunakan untuk pembangunan bangsa.
Selain e-faktur, fitur pembiayaan yang ada di PaDi juga sangat membantu UMKM. UMKM dapat mengajukan pinjaman sampai Rp5 miliar cukup menggunakan Purchase Order (PO) dan Invoice di PaDi UMKM. Skema pembiayaan ini membantu mereka dalam memenuhi pesanan dengan tepat waktu tanpa mengganggu cash flow.
"Platform PaDi UMKM yang kami kembangkan tidak sekadar membuka akses bagi UMKM untuk masuk ke pasar pengadaan BUMN dan perusahaan swasta saja, lebih dari itu sebagai solusi digital yang mendukung pertumbuhan bisnis dan mendorong kemapanan ekonomi UMKM," ujar EVP Digital Business and Technology Telkom Komang Budi Aryasa.
Dalam sambutannya saat menyerahkan penghargaan tersebut, Wakil Menteri BUMN RI Kartika Wirjoatmodjo menyebut bahwa penghargaan ini merupakan penyemangat bagi seluruh jajaran BUMN untuk terus bertransformasi, "Ini merupakan penghargaan bagi BUMN yang berhasil melakukan transformasi menuju Indonesia Emas 2045."
Sampai saat ini, tercatat sebanyak ratusan ribu UMKM telah bergabung menjadi penjual di marketplace PaDi UMKM dengan nominal transaksi mencapai Rp7 Triliun dan masih akan terus bertambah.
Temukan berbagai Inovasi dan solusi yang diberikan oleh PaDi UMKM di sini https://padiumkm.id/.