Terobosan Ridwan Kamil: Alihkan Dana Infrastruktur buat Obat Gratis Warga Isoman

Gubernur Jabar, Ridwan Kamil, meninjau ketersediaan tempat tidur pasien COVID-19 di RSUP Dr. Hasan Sadikin pada Sabtu (12/6) malam. Foto: Dok. Pemprov Jabar

Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil, membuat terobosan dengan mengalihkan dana pembangunan 11 proyek infrastruktur untuk penanganan pasien COVID-19. Dana sebesar Rp 140 miliar yang dialihkan itu, digunakan untuk obat gratis pasien COVID-19 yang menjalani isolasi mandiri atau isoman.

"Sebelas proyek infrastruktur 2021 senilai 140 miliar, kami putuskan untuk dihentikan atau ditunda. Dananya dialihkan untuk obat-obatan dan suplemen pasien COVID-19 Jawa Barat yang sedang isolasi mandiri dan kesulitan secara ekonomi," kata Ridwan Kamil, dikutip Senin (5/7).

Dia menjelaskan, permintaan obat gratis atau pun suplemen dari warga Jabar yang sedang menjalani isolasi mandiri, bisa diajukan melalui aplikasi atau web pikobar."Pasien isoman yang bingung dan butuh bertanya, bisa konsultasi kepada para dokter via telepon dan online melalui aplikasi/web PIKOBAR," ujar pria yang akrab disapa Kang Emil itu.

Rumah milik warga yang dijadikan tempat isolasi mandiri bagi warga sekitar di RW 1 Kelurahan Kacapiring Kecamatan Batununggal, Bandung. Foto: Dok. Humas Pemkot Bandung

Layanan tele konsultasi gratis tersebut, diberikan bagi warga Jabar yang isolasi mandiri mulai Senin, 5 Juli 2021.

Menurut Kang Emil, langkah tersebut merupakan upaya mengendalikan angka keterisian tempat tidur (Bed Occupancy Rate/BOR) rumah sakit. Karena dengan manajemen perawatan pasien COVID-19 yang isolasi mandiri, tidak semuanya harus ke rumah sakit.

Untuk informasi dan telekonsultasi, warga Jawa Barat dapat mengunjungi portal Pikobar https://pikobar.jabarprov.go.id/isoman

"Ke depannya Jawa Barat akan menyediakan akses terhadap obat dan multivitamin," ujar Ridwan Kamil.