Tingkatkan Kualitas ke Peserta, Taspen Integrasikan Seluruh Layanan Digital

Ilustrasi taspen. Foto: Instagram @taspen.kita

PT Taspen (Persero) memastikan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada para peserta, yakni aparatur sipil negara (ASN) atau PNS, para pensiunan PNS, hingga pejabat negara. Upaya tersebut dilakukan dengan mengintegrasikan seluruh layanan digital di tahun ini.

"Taspen memasuki 2023 ini meluncurkan Digital Services Apps yang mengintegrasikan seluruh layanan digital Taspen, antara lain otentikasi digital dan pengajuan klaim secara digital melalui Taspen One-hour Online Service (TOOS)," ujar Direktur Utama Taspen, A.N.S. Kosasih, dalam keterangannya, Sabtu (15/4).

Kosasih melanjutkan, sebagai bagian dari Kementerian BUMN, Taspen juga berkomitmen meningkatkan kontribusinya kepada Indonesia, guna meningkatkan kesejahteraan para abdi negara. Sehingga dapat memaksimalkan kinerja dan juga penyampaian gagasan dan aksi nyata guna perkembangan dan kemajuan negara Indonesia.

"Ke depan, dengan pengalaman yang sudah terbukti dalam memberikan pelayanan program asuransi sosial bagi ASN dan pejabat negara, Taspen akan terus meningkatkan kualitas pelayanan dan melakukan pembenahan dalam memberikan pelayanan melalui berbagai macam inovasi,” jelasnya.

Pada tahun 2004, Taspen telah menerapkan sistem pelayanan 1 jam untuk pemrosesan pembayaran klaim peserta sejak dokumen diterima secara lengkap. Kemudian sejak tahun 2014, Taspen dipercaya oleh pemerintah untuk mengelola Program Asuransi Sosial yaitu Program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM) terhitung mulai 1 Juli 2015.

Saat ini, Taspen juga menciptakan beragam inovasi, antara lain digital-based service, layanan klaim otomatis, layanan kunjungan nasabah, hingga layanan klaim satu jam yang telah memperoleh sertifikasi ISO 9001 Sistem Manajemen Mutu.

“Hal ini merupakan komitmen TASPEN untuk terus meningkatkan kualitas layanan guna tercapainya kesejahteraan ASN yang berkelanjutan. Di setiap tahunnya, TASPEN selalu berupaya menghadirkan beragam inovasi program dan layanan terbaru, agar dapat lebih berkontribusi terhadap negara dan memberikan pelayanan optimal kepada peserta,” kata Kosasih.

Dari segi optimalisasi layanan, Taspen juga meluncurkan Digitalisasi Pelayanan Pembayaran Pensiun melalui pengembangan Sistem New e-Dapem dan penerapan Taspen Smartcard. Pengembangan dan penerapan sistem ini menggunakan otentikasi online terpusat berbasis data biometrik, yakni sidik jari (fingerprint), perekaman wajah (face recognition) dan perekaman suara (voice recognition).

Terhitung sebanyak 2,7 juta atau 90 persen peserta pengguna aktif dari total 3,7 juta orang peserta pensiunan di bulan Maret 2023 telah menggunakan aplikasi Taspen Otentikasi.